Apakah Gunung Berapi di Planet Venus Bisa Meletus? Simak Penjelasannya

- 11 Desember 2021, 19:43 WIB
Apakah Gunung Berapi di Venus Bisa Meletus?
Apakah Gunung Berapi di Venus Bisa Meletus? /Pixabay

Pada tahun 2010, pesawat ruang angkasa Venus Express Badan Antariksa Eropa (ESA) mendeteksi anomali inframerah di sisi atas dan timur Idunn Mons yang menunjukkan adanya endapan vulkanik baru. Ini memberikan petunjuk pertama bahwa daerah itu mungkin telah melihat vulkanisme aktif dalam beberapa juta tahun terakhir.

Para peneliti menganalisis melalui pengamatan pesawat ruang angkasa untuk tanda-tanda aktivitas baru-baru ini. Mereka menggabungkan data ini dengan studi laboratorium tentang bagaimana batuan vulkanik berubah ketika terkena suhu permukaan yang tinggi dan atmosfer Venus yang kaya akan karbon dioksida, sulfur, dan kaustik.

Baca Juga: Mengenal Dunia Hukum Sejak Dini, Kate Victoria Lim Ingin Jadi Pengacara Terinspirasi dari Ayahnya

Gambar permukaan dari permukaan Venus yang ditangkap oleh Venus Express dan pesawat ruang angkasa Magellan NASA mengonfirmasi adanya aliran lava segar di Idunn Mons.

Data atmosfer dari Venus Express juga menemukan bahwa angin lebih lambat dari yang diperkirakan di atmosfer yang lebih rendah di atas Imdr Regio, yang menurut para peneliti dalam studi baru ini mungkin terkait dengan panas dari aliran lava baru-baru ini atau yang sedang berlangsung.

Para peneliti juga menemukan retakan permukaan yang mereka anggap sebagai bukti aktivitas tektonik yang bertepatan dengan aktivitas vulkanik.

Para ilmuwan juga menunjukkan bahwa percobaan laboratorium baru-baru ini menunjukkan bahwa batuan permukaan di Venus dapat berubah secara kimiawi jauh lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Baca Juga: Gerrard Kembali ke Anfield, Klopp: Suatu Hari Gerrard Pasti Akan Memimpin Klub Ini

Sementara analisis sebelumnya menunjukkan bahwa aliran vulkanik di Idunn Mons, paling banyak, berusia 2,5 juta tahun dan semuda 250.000 tahun, analisis kimia baru menunjukkan bahwa batuan ini jauh lebih muda.

Secara keseluruhan, para peneliti menyimpulkan bahwa Idunn Mons baru-baru ini aktif — mungkin di mana saja dari 10.000 tahun yang lalu hingga hanya beberapa tahun yang lalu.

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: SPACE.COM


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x