ZONABANTEN.com – Setiap pasangan kekasih pasti akan melewati 3 tahapan dalam hubungan percintaannya, sebelum berakhir ke jenjang pernikahan.
Rata-rata pasangan akan menghabiskan banyak waktu dan uang untuk mempersiapkan pernikahan mereka. Hal ini wajar, karena pernikahan merupakan salah satu tahapan yang penting dalam kehidupan seseorang.
Namun, lebih dari 50 persen pasangan yang mengadakan pesta pernikahan secara besar-besaran, akhirnya harus berakhir di meja hijau.
Baca Juga: China Wartakan 201 Kasus Anyar COVID-19
Nampaknya memang tidak ada korelasi antara mewahnya pesta pernikahan dengan langgengnya suatu hubungan pernikahan.
Sebelum anda memutuskan untuk masuk ke jenjang pernikahan bersama pasangan, ada baiknya anda harus memikirkan berbagai hal dan komitmen yang akan terjadi di masa depan.
Anda juga harus mengetahui 3 tahapan dalam hubungan percintaan yang harus dilewati. Berikut ini tahapannya.
1. Fase jatuh cinta
Baca Juga: Kaya Akan Nutrisi, Berikut 5 Manfaat Kesehatan dari Buah Pir yang Perlu Diketahui
Ketika anda jatuh cinta dengan seseorang, maka anda melepaskan beberapa hormone dalam tubuh anda. Seperti kortisol, dopamin, oksitosin, dan vasopresin.
Hormon-hormon ini akan meningkatkan kewaspadaan, kesenangan, motivasi, kepercayaan, keterikatan, gairah seksual, dan ketertarikan.
Saat anda jatuh cinta dengan seseorang, anda mungkin merasa bahwa anda telah menemukan belahan jiwa anda.
Semakin anda bersama dengannya, semakin tumbuh cinta anda, semakin yakin anda untuk membuat keputusan agar bisa ke jenjang yang lebih serius dengan pasangan.
Baca Juga: Big Match, Man City vs Chelsea, Adu Gengsi Tuchel dan Guardiola
2. Fase perjuangan dalam cinta
Tahap ini merupakan tahapan yang cukup berat dalam hubungan percintaan.
Anda mulai meragukan kesempurnaan pasangan yang sebelumnya anda eluh-eluhkan. Anda akan tahu karakter pasangan anda yang sebenarnya, ketika anda dan pasangan sedang bertengkar.
Kebahagiaan anda dengan pasangan mungkin akan berkurang di fase ini. Apalagi jika anda dan pasangan sama-sama tak mau berjuang untuk hubungan yang dijalani.
Ibarat kapal, pada akhirnya hanya anda dan pasangan yang tahu apakah kapal hubungan kalian tetap akan berlayar, atau berhenti ketika diterpa badai besar.
Baca Juga: Changmin TVXQ Rilis dan Bahas Konsep Album Solo Terbarunya
3. Fase hubungan yang dewasa
Ketika anda dan pasangan sudah mengetahui letak kekurangan masing-masing dan mau mengaku salah serta menurunkan ego, maka hubungan kalian sudah berada di tahap hubungan yang dewasa.
Ingatlah, bahwa tujuan anda dalam menikah bukanlah untuk bahagia. Pernikahan membutuhkan usaha yang begitu tinggi dalam mempertahankannya.
Misi dalam sebuah pernikahan adalah untuk saling bertumbuh atau bertransformasi.
Baca Juga: Langka! Anak 13 Tahun di India Donorkan Rambut Untuk Pengidap Kanker
Ketika anda dan pasangan sudah menikah kemudian berada dalam sebuah konflik, ingatlah bahwa konflik tersebut merupakan kesempatan anda dan pasangan untuk lebih bertumbuh. ***