Demi Keamanan Remaja, Instagram Mewajibkan Pengguna Memasukkan Usia

- 2 September 2021, 17:56 WIB
Ilustrasi Aplikasi Instagram.  Instagram Mewajibkan Pengguna Memasukkan Usia
Ilustrasi Aplikasi Instagram. Instagram Mewajibkan Pengguna Memasukkan Usia //Unsplash/NeONBRAND

ZONABANTEN.com - Instagram akan mengharuskan pengguna untuk memasukkan tanggal lahir jika ingin menggunakan layanan aplikasi.
Perusahaan mengumumkan bahwa mereka akan mulai memberi tahu pengguna untuk menambahkan tanggal lahir mereka ke profil mereka untuk membantu "mempersonalisasi" pengalaman mereka dengan aplikasi.
Perusahaan menjelaskan langkah ini dilakukan Instagram untuk menciptakan fitur keamanan baru yang ditujukan untuk membantu pengguna yang lebih muda.

Baca Juga: TERBARU: Update Covid-19 Nasional Hari Kamis 2 September 2021, Sebaran Kasus Baru-Aktif 34 Provinsi Indonesia

Perlindungan tambahan diluncurkan pada bulan Mei, saat Instagram meluncurkan versi aplikasi yang ditujukan untuk pengguna dibawah tiga belas tahun.
Fitur keamanan baru, yang mulai diluncurkan Maret lalu mempersulit orang dewasa untuk menghubungi remaja melalui aplikasi.
Perusahaan juga mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan beberapa fitur untuk pengguna yang berusia dibawah enam belas tahun yang bertujuan untuk mencegah orang dewasa tidak dikenal mengirimkan DM.

Instagram juga membatasi orang dewasa yang akunnya telah ditandai sebagai "berpotensi mencurigakan" untuk dapat berinteraksi dengan anak di bawah umur pada aplikasi.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 2 September 2021, Dendam Masa Lalu Teror Keluarga Alfahri, Al Selidiki Dalang di Baliknya

Instagram akan meminta pengguna untuk membagikan informasi tanggal lahir mereka ketika mereka menemukan posting dengan layar peringatan.
Instagram akan mewajibkan pengguna memasukkan tanggal lahir mereka saat ingin melihat konten sensitif dan grafis.
Perusahaan telah menciptakan sistem artificial intelligence (AI) yang bertujuan untuk mendeteksi ketika anak-anak mungkin berbohong saat memasukkan usia mereka.
Dengan tujuan mencegah anak-anak bersikap tidak jujur dalam menggunakan aplikasi.
Instagram hanyalah perusahaan terbaru, sedangkan TikTok, YouTube, dan Google, yang telah mengumumkan perubahan baru untuk membantu remaja tetap aman saat menggunakan media sosial.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: complex


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah