Network
ZONABANTEN.com - Drakor The K2 episode 9 ini, diawali dengan Anna bangun dengan matahari di matanya, mengingat senyum pada Jeha saat dia memberinya ucapan yang membesarkan hati untuk menghadapi media di hari sebelumnya. Jeha memiliki efek cukup besar pada Anna. Anna tidak lagi takut terhadap disekitar orang banyak.
Di meja sarapan, Anna berterima kasih pada para pelayannya atas usaha mereka melindunginya. Rasa terima kasin juga sebab Jeha. Anna memberi tahu mereka bahwa dia akan memastikan mereka semua bisa meninggalkan jabatan mereka tanpa membahayakan jalan mereka.
Dia mengucapkan ini tidak mengetahui betapa mustahil ini sebenarnya. J1 mengatakna bahwa rencana untuk siapapun yang tahu mengenai dirinya adalah pembuangan di akhir dari itu semua. Inilah yang diucapkan Head Joo sebelum dia menerima jabatan tersebut untuk mengawasi Anna.
Baca Juga: GAWAT ! Diduga Ratusan Ribu Data Nasabah Kreditplus Bocor, Kominfo Bertindak
Sehingga semua orang harus melindungi dengan cara apapun nyawa mereka bergantung padanya. Anna tidak lagi takut kontak dengan dunia luar dan bebas untuk dilihat di hadapan umum, dia pergi menuju Markas Besar JSS untuk beberapa obat tidur usai dia bergaya untuk foto dengan para penggemarnya di luar rumahnya.
Sampai di Markas JSS, Anna berlari menuju Song di rumah sakit markas. Dia ditawari pelatihan belah diri singkat di aula pelatihan yang mempunyai semua agent JSS dalam melatih semua menuju pintu sebab takut. Itu di ruang pelatihan Sung-won membuat pendekatannya.
Anna tidak tahu siapa dia saat dia berjalan melintasi aula. Sementara Sung-won di luar merekrut Anna, Yoo-jin turun di Cloud Nine dengan Jeha. Dia dipanggil Jeha agar dia menjawab tindakannya dengan mengekspos Anna kepada media. Yoo-jin mencari tahu mengenai kesepakatan terkait minyak yang Park buat dengan pemimpin Kumar.
Baca Juga: Update Harga HP Baru Oppo Bulan Agustus 2020 - A92 8GB/128GB Hanya 4,1 Jutaan
Memperkerjakan Raniya sebagai penerjemah mempunyai kecurigaannya bahwa ada lebih banyak pertemuan. Dia menduga iut harus Raniya sebab dia berbicara kombinasi bahasa yagn tepat yang memastikan privasi absolute, menunjukkan sifatnya yang rahasia dan sesuatu yang dia yakini mempengaruhi peluang Park untuk memenangkan pemilihan presiden.
Dia menjelaskan pada Jeha bahwa dia perlu dia lakukan hanyalah mendapati buti dan Jeha akan membalas dendam terhadap park. Jeha menolak metode semacam ini, walaupun, menyatakan balas dendam semacam itu bukan dia inginkan. Pasti kematian di tangannya.
Yoo-jin tampaknya menikmati jenis kematian yang berkepanjangan dan juga diakibatkan diri sendiri, berupaya membuatnya melihat bahwa kematian semacam itu bukan balas dendam sebab kematian bukanlah yang ditakuti politisi. Namun, membuat politisi tidak bisa berada dalam politik.
Baca Juga: Update Sebaran Corona Hari Selasa 4 Agustus 2020, Kasus Baru Tertinggi di Jawa Timur 430
Dia menjelaskan bahwa impian Park menjadi politisi dan memenangkan kursi kepresidenan. Menghancurkan mimpi tersebut dan membuatnya sadar bahwa dia tidak pernah dapat kembali kesana merupakan balas dendam yang sesungguhnya. Usai meninggalkan Cloud Nine kembali di atas, Yoo-jin dan Jeha bertemu dengan Sung-won. Disisinya yaitu Anna. Ini membuat Yoo-jin gelisah. Dia tahu mengenai hubungan Anna dan Jang dan kini berharap untuk menggunakan Anna menjaga posisinya sebagai Ketua Group JB tetap aman.
Dia awalnya menyebutkan ingin mengajak Anna untuk makan dan membuat Yoo-jin melarang. Ketidaksetujuan Yoo-jin tidak menghentikan mereka pergi sebab dia diancam oleh Sung-won bahwa dia akan mengungkapkan Anna sebagai putri Jang sebagai gantinya.
Dia juga menyatakan dia tidak mempunyai hak memberi tahu Anna apa yang harus dilakukan. Jeha memiliki hak untuk itu, Anna memberi Jeha kepercayaannya dan kini memungkinkannya menasihatinya mengenai apa yang aman untuk dilanjutkan dan juga apa yang tidak.
Baca Juga: Update Corona Hari Selasa 4 Agustus 2020, Total Positif Covid-19 115.056, Sembuh 72.050
Makan dengan Sung-won mendapati persetujuan Jeha. Sung-won mengambil kesempatan mengubah rencana setelah Jeha dan Anna berada di mobil. Dia menyarankan pergi menuju rumah sakit untuk penilaian psikologis dan juga menikmati makan disana.
Hal ini membuat Jeha curiga dengan motif Sung-won. Namun usai Sung-won melihat perlunya penilaian psikologis, Jeha memberikan jalan kepada Anna untuk membuat keputusan pergi ke rumah sakit.
Beberapa wajah baru diperkenalkan di rumah sakit Head Psikiatri dan Dr. Lee. Sambutan tidak ramah antara Head Psikiatri dan Sung-won menyarankan keduanya mempunyai sedikit sejarah, namun petunjuk untuk itu tidak dibiarkan keluar.
Baca Juga: Super Junior D&E Siap Lakukan Comeback di Bulan September
Hal ini membuat Sung-won merasa sedikit curiga saat ini, apakah dia benar-benar hanya berusaha untuk membantu Anna jelas dia menginginkannya disisinya sebab dia kunci kelangsungan hidupnya. Anna dibawa menuju Dr. Lee usai pertemuan tidak teratur.
Keakraban Anna menyapa Dr. Lee membawa status mencurigakan Sung-won beberapa tingkat, namun kemudian dia pergi dan juga menarik salah satu dari Jeha. Dia memanfaatkan situasi memisahkannya dari Anna sehingga dia dapat membuatnya pergi bersamanya.
Dia melakukan ini meminta Jeha bergabung dengannya mengobrol mengenai memiliki Jeha bergabung dengannya dan mengikuti keputusan yang sama. Jeha tidak tergerak proposal tersebut. Sung-won yakin bahwa Anna akan memilih untuk bergabung dengannya, dia mempunyai keraguan.
Baca Juga: Tiga Jawara GoPay Arena Championship, Ini Profil Mereka
Keraguan tidak hanya terhadap motifnya untuk mendekati Anna, namun mungkin juga kemampuannya untuk melakukan apa yang dijanjikan Yoo-jin kepadanya. Komentar Sung-won mengenai menjadi lebih kuat dari seorang presiden yang bertahan 5 tahun dibandingkan dengan masa jabatannya yang lebih lama sebagai ketua konglomerat membuat Jeha memandang rendah dirinya.
Jeha berpikir Sung-won bahkan tidak akan bertahan 5 tahun. Sung-won menertawakannya sebelum dia mengulangi apa yang dia yakini adalah keputusan yang akan dia buat. Dia membiarkan Jeha masuk terhadap kenyataan bahwa rencana membuat Anna pergi bersamanya sedang berlangsung.
Pemisahan, penundaan waktu terdengar seperti rencana mencurigakan untuk mencapai rencana seperti sandera. Hal ini mengirim Jeha lari keluar dari kantor mencarinya. Ini membuat Yoo-yin panik dan menjanjikan agent JSS manapun yang menempatkan akses Anna menuju Cloud Nine.
Baca Juga: Punya Obsesi Jadi Pembalap? Ini Cara Rifat Sungkar Kembangkan Potensi Balapnya
Head Police telah membatalkan dukungan kepada Presiden dan juga dengan ekstensi Yoo-jin. Keputusan ini tidak dibuat sebab hilangnya Anna, namun hanya dia yakin bahwa dia lebih baik terhadap Park.
Hilangnya dukungan berarti mencabut akses menuju pusat kendali CCTV jalan yang dimungkinkan sebab dukungan dan juga kerjaam dari Head Police. Untungya bagi Jeha, dukungan Head police hilang usai menempatkan plat nomor ke mobil yang membawa Anna sebelum umpan terputus.
Dia langsung ke lokasi. Dia tidak ada disana saat dia tiba. Salah satu orang Sung-won yang menunggu kedatangannya. Tujuannya memastikan dia menerima pesan ancaman untuk datang sendiri atau mempunyai sesuatu terjadi terhadap Anna. Jeha datang melihat Anna duduk dan nyaman.
Baca Juga: Memantau Kinerja Alat Kelistrikan Di Era Digital
Pembantunya ada disana dan juga Miran dan J1. Duduk di restoran bersama, Sung-won dan Park terlihat berbicara mengenai Sung-won dan bagaimana pemilik perusahaan tidak permanen dan siapapun bisa menjadi pemiliknya.
Anna dan Jeha berbicara melalui walkie-talkie saat Jeha berkeliling properti memeriksa keamanan. Anna senang dapat terus berbicara denga Jeha, belum siap untuk tidur. Jeha tidak terlihat lelah, namun beberapa saat usai dia mengucapkan selamat malam, Jeha tertidur lelap.
Jeha bermimpi kematian Anna. Jeha tersentak bangun dan memperhatikan kehadiran Anna. Dia melakukannya dan segera menariknya memeluknya. Episode berkahir, Jeha memarahi dirinya sendiri bertanya-tanya apakah akan pergi ke ruangan Anna untuk menjelaskan dirinya sendiri usai mereka canggung berpisah.
Baca Juga: Mitra Sewa Sudah Pungut Parkir, DPMPTSP Tangsel: Izin Pengelolaannya Belum Diurus
Kembali di kamar, Anna bahagia mengenai apa yang baru saja terjadi pada mereka. Dia bertanya-tanya apakah dia harus kembali kepada Jeha. Anna berada disisi pintu dan sebaliknya Jeha di sisi lain.
***
