“Setelah memeriksa kebenaran mengenai laporan awal tersebut, kami mengonfirmasi bahwa semua informasi tidak relevan dan tidak benar sedikit pun. Agensi akan segera meminta laporan yang dikoreksi dari Komisi Arbitrase Pers (PAC) terhadap outlet media yang bertanggung jawab karena secara serius merusak reputasi aktor melalui laporan palsu,” kata Management SOOP.
Empat hari kemudian tepatnya pada tanggal 24 Juni 2022, agensi Nam Joo Hyuk menggugat direktur perwakilan outlet media yang menyebarkan kabar buruk tersebut, beserta sang informan (si pelapor).
Tak lama berselang, outlet media tersebut mengubah isi artikelnya, dan informasi dari si pelapor pun berubah.
Pertama, masa perundungan (bullying) diubah dari enam tahun menjadi dua tahun. Status pelapor sebagai korban juga berubah menjadi teman korban.
Baca Juga: Ada V BTS dan Jeon Somi, 8 Idola K-Pop Ini Pernah Menjadi Korban Bullying, Apa Penyebabnya?
Kedua, ucapan si pelapor yang mengatakan, “Nam Joo Hyuk melemparkan pensil mekanik ke arahku” berubah menjadi “Teman sekelas lain yang telah melakukannya.”
Seorang jurnalis berinisial A yang menulis artikel tentang rumor bullying Nam Joo Hyuk mengatakan bahwa sebagian kata-kata dari informan (si pelapor) berubah setelah ia digugat oleh Management SOOP.
Akhirnya, si pelapor mengatakan bahwa Nam Joo Hyuk hanya memintanya untuk membeli roti dan memotong tali.
Baca Juga: Heboh! Kim Garam LE SSERAFIM Disebut akan Kembali Berkarir dalam Waktu Dekat, Benarkah?
Mengenai perubahan status si pelapor dari korban menjadi teman korban, jurnalis tersebut mengatakan, "Informan meminta saya untuk menyembunyikan fakta bahwa kabar itu adalah berdasarkan cerita dari temannya. Informan juga menderita ADHD.”