Sinopsis FIlm Gara-gara Warisan, Drama Komedi Keluarga, Hiburan saat Momen Lebaran

- 2 Mei 2022, 06:20 WIB
 Film Komedi Gara-Gara Warisan./Instagram/okaantara
Film Komedi Gara-Gara Warisan./Instagram/okaantara /

ZONABANTEN.com - Film Gara-Gara Warisan akan tayang di bioskop Indonesia mulai 30 April 2022.

Film Gara-Gara warisan merupakan film pertama Muhadkly Acho sebagai sutradara, diproduseri oleh Ernest Prakasa dan Chand Parwez Servia.

Film Gara-Gara Warisan ini akan diproduksi oleh Starvision, dan berisi konflik drama perseteruan keluarga yang dibalut dengan genre komedi.

Film Gara-gara warisan akan diisi oleh sederet aktor populer dalam negeri seperti Yaya Unru, Oka Antara, Indah Permatasari, dan Ge Pamungkas.

Baca Juga: Sinopsis ‘Broker’, Adu Akting IU dalam Film Keluarga dengan Aktor Kawakan Song Kang Ho dan Bae Doona

Sinopsis Film Gara-gara Warisan

Film Gara-gara Warisan ini bercerita tentang tiga bersaudara yang tidak pernah akur dan terpaksa bersaing memperebutkan warisan berupa sebuah guest house milik ayah mereka, Dahlan (Yaya Unru).

Ketiga kakak-beradik itu memiliki karakteristik yang berbeda-beda, Adam (Oka Antara) merupakan anak sulung yang menyalahkan sikap keras ayahnya untuk kegagalan hidup yang ia alami.

Lalu Laras (Indah Permatasari), anak tengah yang berjiwa independen dan idealis.

Dan anak ketiga adalah Dicky (Ge Pamungkas), si bungsu kesayangan ayah yang dimanja sejak kecil dan tumbuh sebagai pemuda bengal.

Baca Juga: Drama Itaewon Class akan Di-Remake Versi Jepang, Ini Bocorannya

Film Gara-Gara Warisan ini akan disiapkan sebagai film di hari lebaran, karena mengangkat isu keluarga yang dekat dekat banyak orang.

Menurut Parwez, unsur drama dalam film ini yang dibalut dengan komedi menjadi hiburan solid yang menjadi suguhan menarik bagi penonton Indonesia.

"Ini karya yang kita betul-betul persiapkan untuk menjadi pilihan di lebaran. Pasti akan banyak film lain, tetapi kita tahu, perayaan hari kemenangan kita butuh sesuatu yang juga bisa terhibur dan relate, di sini semuanya ada," ucap Parwez saat konferensi pers di Jakarta, Kamis, 24 Maret 2022.

Ernest Prakasa mempercayakan film ini untuk disutradarai oleh Muhadkly Acho yang juga sebelumnya bergabung dalam proyek Ernest untuk film "Milly & Mamet" serta "Imperfect" sebagai konsultan komedi.

Baca Juga: Sinopsis Film Sicario Day of the Soldado, Muslim Garis Keras Jadi Pengalihan Isu

"Dari masukan-masukan yang Acho kasih ke saya ketika kami mengerjakan film, saya rasa Acho sudah siap (untuk menyutradarai film). Makanya, saya mencoba untuk ngomong ke pak Parwez," kata Ernest.

Menurut Ernest, premis film Gara-Gara Warisan ini sudah tercetus sejak lama ketika dirinya berdiskusi bersama Parwez.

Setelah sempat tertunda, ceritanya lalu dikembangan oleh Acho yang selain sebagai sutradara juga sebagai penulis skenario.

Muhadkly Acho sendiri menilai premis cerita mengenai konflik pembagian warisan di dalam keluarga memberinya kesempatan untuk mengeksplorasi banyak sudut pandang.

Baca Juga: Sinopsis Film Hansan, Ada Byun Yohan, TaecYeon dan Gong Myung

"Ketika diceritakan (premis) itu, ada beberapa karakter yang tiba-tiba bikin gue keingetan sama orang-orang di sekeliling yang mungkin pernah ngalamin hal sama, punya latar belakang sama. Terus ketika kami mengobrol, kok, kayaknya bisa jadi satu cerita, nih, yang solid kalau kami gabung-gabungan," ucap Acho melansir dari Antara.

Acho mengatakan, ia tidak hanya ingin menunjukan sisi komedi dan hiburan, tapi juga menggarisbawahi kemasan drama yang membawa pesan penting mengenai kepercayaan di dalam keluarga.

Acho juga percaya film Gara-Gara Warisan dapat menjadi drama komedi keluarga yang solid untuk hiburan saat momen lebaran.***

Editor: Siti Fatimah Adri

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah