Gal Gadot Bintang Film ‘Death on the Nile’ Dilarang Tampil di Dua Negara Ini

- 13 Februari 2022, 08:28 WIB
Pernah menjadi pasukan bersenjata Israel, Film terbaru Gal Gadot ‘Death on the Nile’ diboikot di Lebanon dan Kuwait.
Pernah menjadi pasukan bersenjata Israel, Film terbaru Gal Gadot ‘Death on the Nile’ diboikot di Lebanon dan Kuwait. /

ZONABANTEN.com – Gal Gadot bintang film asal Israel yang juga mengambil peran dalam film ‘Death on the Nile’ ini dikabarkan tidak akan muncul dalam layar lebar di Lebanon dan Kuwait.

Dilansir dari New York Post, alasan Gal Gadot di-banned karena hubungannya dengan Israel Defense Force atau Pasukan Pertahanan Israel.

Gal Gadot dilaporkan pernah bertugas di angkatan berseanjata Israel selama dua tahun, sebelum terjun dalam dunia perfilman. Masuknya Gal Gadot dalam dunia militer merupakan hal wajib dilakukan oleh warga negara Israel yang berusia 18 tahun keatas.

Ini bukan pertama kalinya Gal Gadot mengalami kontroversi terkait statusnya sebagai warga negara Israel, Lebanon juga telah memboikot film-filmnya seperti ‘Wonder Women’ yang dirilis pada 2017 karena hubungannya dengan IDF.

Baca Juga: Selebriti Korea Unggah Foto Kenakan Hanbok, Sebagai Bentuk Protes Pembukaan Olimpiade Musim Dingin di Beijing

Diberitakan oleh The Daily Mail yang pertama kali melaporkan berita ini, yang mengutip dari Koran lokal AL-Qabas larangan terhadap film ini diambil dari sumber resmi negara mengatakan bahwa mereka tidak akan menayangkan film yang dibintangi oleh seseorang mantan prajurit di tentara pendudukan Zionis.

Sementara itu, Gal Gadot pernah terkena kontroversi terkait cuitannya di Tweeter tentang serangan roket Israel-Hamas yang dianggap kritikus sebagai propaganda untuk Israel.

Gal Gadot mematikan kolom komentarnya atas kontroversi yang ia ciptakan, dalam cuitan tersebut Gal Gadot mengungkapkan kekhawatirannya terhadap perang di negaranya dan terhadap keselamatan keluarganya.

Ketegangan terus meningkat antara Israel dengan Lebanon, sehingga Lebanon sendiri mengeluarkan undang-undang untuk memboikot segala produk Israel.

Halaman:

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: New York Post Yahoo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x