Network
ZONABANTEN.com - Irfan Hakim kembali menyampaikan kabar buruk, telah terjadi insiden tabrakan parah yang menyebabkan Pandezt pendarahan dan mobilnya hancur lebur.
Irfan Hakim juga menyampaikan bahwa peristiwa kecelakaan tersebut terjadi di tol Cipali, di pagi hari ketika Pandezt sedang perjalanan menuju ke Aviary deHakims.
Irfan Hakim juga sempat menuturkan bahwa Pandezt sampai harus dibawah ke ruang ICU karena kondisinya mengalami luka sangat parah.
“Pandezt kecelakaan dalam perjalanan dari Jogja ke Aviary, kecelakan di Tol Cipali dimana dia bersama dengan istri dan anaknya,” ungkap Irfan sebagaimana ZONABANTEN.com kutip dari unggahan video kanal YouTube deHakims Aviary pada 3 Januari 2022.
Baca Juga: Beredar Kabar Mantan Kekeyi, Rio Ramadhan Meninggal, Ini Faktanya
“Pandezt sampai harus masuk ruang ICU karena kondisinya yang sangat parah,” Sambung Irfan.
Peristiwa naas itu bahkan menyebabkan Pandezt sampai mengalami pendarahan di bagian kepala secara hebat, dan tak sadarkan diri selama berhari-hari.
Namun kabar baiknya anak dan istri Pandezt tidak mengalami luka yang terlalu parah dan kondisinya tidak apa-apa.
“Ya Allah untung Istri dan anaknya selamat, tapi Pandezt mengalami pendarahan di kepala sampai tidak sadarkan diri beberapa hari,” ujar Irfan.
Pandezt sendiri merupakan kerabat Irfan Hakim yang sudah bekerja di masa pembangunan Aviary deHakims, khususnya di ranah pemasangan kawat.
Pandezt direncanakan datang ke Aviary untuk membawa burung yang sudah mulanya akan dilepas secara bersamaan di acara yang telah dibuat Irfan Hakim.
Baca Juga: Ini Provinsi Paling Bahagia di Indonesia Tahun 2021, Jawa Tak Masuk 10 Besar, Banten Malah Nomor Buncit
Namun pada hari H, setelah Irfan sudah menunggu Pandezt dari pagi sampai sore belum terlihat juga, ia mencoba menghubungi Pandezt dengan WhatsApp, tapi Hp dia sudah tidak aktif.
“Jadi Pandezt kalo kalian inget gaes, waktu itu pernah jadi pihak yang ngirim kawat buat Aviary,” ungkap Irfan.
“Jadi pas acara penghargaan pemberian piagam penghargaan buat orang-orang yang telah berkontribusi di pembangunan Aviary, Pandezt gua suruh datang kerumah gue sekalian bawa burung, yang niatnya bakal dilepas ke Aviary buat ceremony penutupan,” sambung Irfan.
Irfan Hakim sempat menelpon Pandezt untuk menanyakan kabar ia setelah menerima kabar bahwa ia sudah sadar dan mulai membaik.
lewat interaksi tersebut Irfan akhirnya mengetahui bahwa insiden tabrakan itu terjadi ketika mobil disetir oleh Pandezt sendiri.
Pandezt juga menuturkan usai kecelakaan tersebut ia kehilangan uang tunai yang dibawa senilai Rp25 juta, kemungkinan diperebutkan dan diambil orang seusai kecelakaan terjadi.
Baca Juga: Laris! 5 Varian Sasis Bus Besar Hino di Indonesia, Nomor 2 Paling Banyak
Tak hanya itu, burung-burung ratusan ekor yang niatnya diantarkan di Aviary, usai kecelakaan hanya tersisa kurang lebih 10 ekor saja,
“Saya sendiri yang setir, pas itu juga uang yang dibawa cash ilang semua sirna, total Rp25 juta yang saya bawa paling buat beli bensin kepake Rp.6000.000 aja, sisanya ga tau kemana,” jelas Pandezt
“Burung yang saya bawa sekitar 300 an ekor dan gatau nasibnya gimana sekarang lepas atau di ambil orang,” jelas Pandezt.
Lewat penuturan Irfan Hakim, dia dan beberapa tim deHakims Aviary akan menjenguk Pandezt ke Yogyakarta dalam waktu dekat ini.
“Pak Pandezt kita bakal jenguk ke Yogyakarta ya, tunggu di sana, cepet sembuh total dulu, jangan mikirin yang lain-lain,” tegas Irfan
“Oke siap, ditunggu ya,” balas Pandezt. ***
