Network
ZONABANTEN.com - Beberapa keluarga korban dari Tragedi Astroworld, menolak tawaran Travis Scott untuk menanggung biaya pemakaman anggota keluarga mereka yang meninggal dalam festival tersebut.
Kerumunan besar-besaran itu menyebabkan 10 orang meninggal dunia dan lainnya mengalami luka-luka.
Pada Selasa lalu, pengacara dari keluarga empat korban mengatakan bahwa dia menerima surat dari pengacara Scott tentang penawaran bantuan tersebut.
Sebelumnya pada Rabu, 24 November 2021, Daniel Petrocelli, selaku pengacara Scott, mengirimkan surat kepada salah satu keluarga korban, Ezra Blount, untuk menyampaikan belasungkawa terdalamnya pada ayah Ezra, Treston Blount.
Pihak Scott ingin sekali menghubungi keluarga Ezra secara pribadi, namun tidak ingin mengganggu privasi mereka yang sedang berduka.
Festival Astroworld yang menghadirkan Travis Scott pada 5 November 2021 lalu, telah menelan banyak korban. Korban meninggal sebanyak 10 orang, dan 300 orang lainnya mengalami luka-luka.
Baca Juga: Wow! Ralf Rangnick Dapat Modal Rp1,9 T di Bursa Transfer Musim Dingin, Ini 4 Pemain Incarannya
Travis scott sangat terpukul atas insiden pada konsernya tersebut. Dia juga berduka untuk para keluarga yang anggota keluarganya menjadi korban meninggal atau terluka.
Scott pun berkomitmen untuk mengambil bagian dalam menanggung biaya pemakaman dan pengobatan sebagai tanggung jawabnya pada keluarga korban.
Sementara Robert Hillard, seorang pengacara yang menwakili Treston Blount, menolak tawaran dari Scott untuk membantu keluarga kliennya.
Robert yakin, Scott memang sangat terpukul. Namun Scott juga harus melihat bahwa dia memikul tanggung jawab yang besar untuk tragedi itu.
Baca Juga: Manfaat Buah Pepaya bagi Kesehatan Tubuh
Hillard juga mengatakan, mungkin suatu saat, pihak Treston dan Scott akan bertemu di waktu yang tepat.
"Untuk saat ini, tuan Scott harus menghormati kenyataan bahwa rasa sakit dan kehancurannya tidak berarti apa-apa bagi Treston, ibu Ezra, dan korban lainnya," ujar Hillard.
Sementara itu, pengacara Travis Scott belum memberikan tanggapannya lagi.
Kemudian Michael Lyons, seorang pengacara dari keluarga korban lainnya, Mirza ‘Danish’ Baig, mengatakan bahwa tawaran Travis Scott hanyalah taktik hubungan masyarakat untuk ‘melunakkan orang,‘ sehingga pihak keluarga Baig pun menolak tawaran bantuan itu.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Jelaskan Salah Satu Sunnah yang Tidak Pernah Ditinggalkan Rasulullah SAW Walau Sakit
Lyons juga mengungkapkan bahwa cek yang diterima kliennya dari Travis Scott tidak berarti apa-apa, bahkan tidak dapat menghilangkan rasa sakit dan penderitaan yang mereka alami karena kehilangan salah satu anggota keluarganya.
“Saya pikir itu hanya akan memperburuk keadaan,” ujar Lyons.
Lalu pengacara lainnya, Richard Mithoff, yang mewakili keluarga korban, John Hilgert, juga menolak tawaran dari Scott.
Begitu pula Valerie Cortinas Fisher, seorang pengacara untuk keluarga Rodolfo Peña. Dia mengatakan bahwa saat ini kliennya sedang berduka dan belum mempertimbangkan tawaran itu.
Baca Juga: Terbongkar! Dokter PSS Sleman Ternyata Gadungan dan Sempat Tugas di Timnas
Penolakan atas tawaran Travis Scott pun berdatangan dari lebih banyak keluarga korban.
Hingga saat ini, Travis Scott dan pihak penyelenggara masih dalam proses penyelidikan oleh polisi Houston. Belum ada jadwal yang ditetapkan kapan investigasi akan selesai.***
