ZONABANTEN.com - Tujuan di balik kemunculan kru Blackbeard di Pulau Egghead kemungkinan besar terungkap berdasarkan beberapa petunjuk di cerita One Piece.
Kedatangan tak terduga kapal bajak laut Blackbeard di Pulau Egghead mengejutkan para penggemar.
Ini karena pulau itu sudah dikepung oleh pasukan Marinir dengan pasukan 30.000 tentara dan 100 kapal perang.
Di sisi lain, kemunculan kru Blackbeard di pulau tersebut juga menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan penggemar.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1090: Pelarian Luffy Dijamin Gagal
Salah satu hal yang membuat penasaran para penggemar adalah apa yang sebenarnya diincar Blackbeard di Egghead Island?
Banyak spekulasi muncul di antara para penggemar, dengan satu teori menarik yang menyatakan bahwa Blackbeard mungkin mengincar Nico Robin.
Kemunculan grup Blackbeard di Pulau Egghead pertama kali terungkap di salah satu panel di chapter 1079.
Ini mengejutkan para penggemar karena tidak ada yang mengharapkan kru Blackbeard pergi ke pulau itu.
Sebelumnya, Blackbeard diketahui berada di Winner Island, dimana ia melakukan pertarungan sengit melawan Trafalgar Law.
Pertarungan berlangsung sengit, dengan Law kewalahan karena ia harus menghadapi Blackbeard dan beberapa anggota krunya, yang kini memiliki kekuatan Buah Iblis.
Law sedang berjuang untuk mempertahankan diri dari berbagai serangan yang dilancarkan oleh Blackbeard dan krunya. Pada akhirnya, Law dikalahkan oleh Blackbeard.
Baca Juga: Diwarnai Kartu Kuning Asnawi Mangkualam, Jeonnam Dragons Menang Tipis Atas Bucheon FC di K League 2
Kapalnya hancur, awaknya tidak sadarkan diri, dan Law sendiri hampir tewas sebelum diselamatkan oleh Bepo.
Kemunculan kapal kru Blackbeard di Egghead Island memicu banyak spekulasi di kalangan penggemar.
Beberapa berspekulasi bahwa Blackbeard bermaksud untuk menyebabkan kekacauan besar di pulau itu setelah mendengar tentang invasi Angkatan Laut dan berusaha untuk menghancurkannya.
Namun, ada juga kemungkinan lain mengenai motif Blackbeard menuju Pulau Egghead.
Salah satunya adalah Blackbeard mungkin mengincar sesuatu yang spesifik di pulau itu.
Lantas, apa target Blackbeard di Egghead Island?
Ada teori menarik yang menyatakan bahwa Blackbeard kemungkinan mengincar salah satu anggota kru Topi Jerami, Nico Robin.
Mengapa mereka mengejar kehidupan Robin?
Hal ini diyakini terkait dengan petualangan Blackbeard dalam mencapai Laugh Tale.
Baca Juga: Pratama Arhan Turun Dari Bangku Cadangan, Tokyo Verdy Justru Kalah dari Shimizu S Pulse dan Melorot
Alasan Menargetkan Nico Robin
Seperti diketahui selama ini, fase akhir manga One Piece akhirnya mengungkap momen-momen epik para Yonko.
Keempat Yonko - Buggy, Shanks, Blackbeard, dan Luffy - kini memiliki tujuan yang sama untuk menemukan One Piece di Laugh Tale Island.
Perlombaan menuju Laugh Tale sangat dinantikan oleh para penggemar One Piece.
Anda mungkin juga tahu bahwa syarat utama untuk mencapai Laugh Tale adalah menemukan empat Road Poneglyph.
Petunjuk dari keempat Road Poneglyph ini akan memberikan kesempatan bagi para perompak untuk menemukan Laugh Tale.
Hingga saat ini diketahui bahwa semua Yonko memiliki salinan Road Poneglyph, meskipun Road Poneglyph keempat masih menjadi misteri.
Namun, selain memiliki salinan Road Poneglyphs, tugas selanjutnya adalah menguraikan prasasti mereka.
Saat ini di dunia One Piece yang mampu membaca prasasti Poneglyph adalah Kozuki Sukiyaki dan Nico Robin.
Anda mungkin bertanya, bukankah kru Blackbeard berhasil mencuri Charlotte Pudding?
Bukankah kemampuannya sebagai anggota suku bermata tiga membuatnya bisa membaca Poneglyph?
Seperti yang disebutkan sebelumnya, Pudding bukanlah 100% dari garis keturunan suku bermata tiga, dan dia belum sepenuhnya membangkitkan kekuatan itu di dalam dirinya.
Mengingat hal ini, Blackbeard sepertinya masih tidak yakin dengan apa yang bisa dia lakukan.
Karena Blackbeard tidak mengetahui keberadaan atau identitas Kozuki Sukiyaki, masuk akal jika dia mengincar Nico Robin.
Berita tentang Nico Robin di Pulau Egghead mungkin telah sampai ke Blackbeard, terutama karena surat kabar telah menyebarkan informasi tentang kru Topi Jerami di pulau tersebut.
Karena itu, mengetahui hal ini, Blackbeard memutuskan untuk melakukan apa yang biasanya dia lakukan: menculik Nico Robin.
Adapun bagaimana dia berhasil menculik Nico Robin, bagian dari cerita itu masih belum terungkap.
Memanfaatkan Dua Awak Kapal yang Andal
Pertanyaan di atas pasti pernah muncul di benak Anda terkait teori ini.
Hal ini bisa dimaklumi karena, seperti yang disebutkan sebelumnya, Pulau Egghead saat ini sedang dikepung oleh Marinir.
Mereka telah mengerahkan satu Laksamana, sembilan Wakil Laksamana, 100 kapal perang, dan 30.000 tentara Marinir.
Menyerang sembarangan tentu akan menimbulkan risiko yang signifikan bagi mereka.
Lantas, bagaimana kelompok Blackbeard berhasil menculik Nico Robin di tengah situasi seperti itu?
Jawabannya terletak pada pengiriman dua awak kapal andal mereka.
Seperti yang kita ketahui, Blackbeard, Doc Q, Van Augur, dan Jesus Burgess berada di Winner Island. Shiryu, Pizzaro, Sanjuan Wolf, Vasco Shot, dan bahkan Aokiji ada di Pulau Sarang Lebah.
Artinya, hanya tersisa dua awak lainnya yang bisa diutus dan diandalkan untuk misi ini, Lafitte dan Catarina Devon.
Pemilihan dua anggota kru ini masuk akal mengingat kemampuan epik mereka. Lafitte bisa menghipnotis siapa saja tanpa terkecuali.
Sementara itu, Devon dapat mengubah bentuk atau berubah menjadi siapa pun yang diinginkannya.
Dengan kemampuan gabungan dari kedua kru ini, mereka dapat dengan mudah menyusup ke Pulau Egghead dan menculik Nico Robin.
Yang menarik adalah di halaman terakhir chapter 1089, ada dua panel yang memperlihatkan kru Topi Jerami mengancam nyawa York saat mendengarkan satelit Vegapunk bernegosiasi dengan Gorosei.
Jika diperhatikan dengan seksama, sosok Nico Robin tidak hadir di panel-panel tersebut.
Apakah ini berarti Nico Robin berhasil diculik oleh Lafitte dan Catarina Devon?
Jika hal ini memang terjadi, maka pertempuran skala besar yang mengingatkan pada Enies Lobby pasti akan terjadi sekali lagi.***