ZONABANTEN.com - Walaupun banyak karakter yang menggunakan senjata api atau pedang dalam pertempuran di dunia One Piece, ada juga karakter yang mengandalkan ilmu bela diri untuk menghadapi lawannya.
Dunia bajak laut di One Piece merupakan dunia yang kejam, keras, dan sangat kompetitif.
Untuk menjadi bajak laut yang sukses, seseorang harus memiliki kekuatan sebanyak dan sebanyak mungkin.
Baca Juga: Khutbah Jumat, Peristiwa di Bulan Rajab dengan Menggunakan Bahasa Jawa
Sepanjang ceritanya sendiri kita sering melihat bagaimana para karakter biasanya menggunakan meriam, senjata, panah, pedang, atau kemampuan buah iblis dalam pertarungan atau pertempuran.
Namun, yang sering dilupakan adalah ada juga yang melakukannya dengan tangan kosong.
Berikut macam-macam jenis bela diri yang ada di cerita One Piece.
Baca Juga: Khutbah Jumat: Antara Kiamat dan Gempa Bumi di Turki
Tinju
Meskipun suku kaki panjang merupakan suku yang cukup menarik, suku lengan panjang juga tidak kalah menarik dan mematikan. Mereka juga mampu membuktikan sebagai petarung yang tangguh.
Salah satu karakter dari suku lengan panjang yang mampu menggunakan kekuatan pukulannya untuk menghasilkan serangan yang mematikan adalah Ideo "The Wrecking Cannon".
Ideo diketahui menguasai seni bela diri tinju bentuk khusus dengan memanfaatkan lengan panjangnya.
Ideo juga memanfaatkan bagian tubuh lain untuk menghasilkan pukulan kuat yang dapat menghancurkan lawan atau sekitarnya.
Teknik yang digunakan oleh Ideo disebut sebagai "Hakai Ho."
Baca Juga: Pendaftaran Program Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Buka! Buat Akun dan Segera Ikuti Seleksinya!
Hasshoken
Sosok Don Chinjao terkenal dengan kemampuan fisiknya yang kuat.
Ia dikenal mampu menghancurkan es dengan kepalanya, ketika api atau benda lain tidak dapat menghancurkan es tersebut.
Kekuatan epik inilah yang menjadi alasan mengapa Don Chinjao menjadi salah satu rival abadi Garp.
Kekuatannya kemudian diwariskan kepada cucunya, Sai. Teknik bela diri yang luar biasa ini disebut Hasshoken.
Dengan menggunakan teknik Hasshoken, pengguna dapat mengontrol getaran di sekitar serangan mereka dan kemudian menggunakannya untuk membuat serangan yang dapat menghancurkan musuh.
Serangan Hasshoken ini tidak dapat diblokir oleh perisai atau penghalang apa pun.
Sai pernah menggunakannya dalam sebuah turnamen di Corrida Colosseum, dia tidak kalah mengerikan dari kakeknya.
Baca Juga: Khutbah Jumat: Antara Kiamat dan Gempa Bumi di Turki
Jao Kundo
Suku berkaki panjang di One Piece ini memiliki kelebihan dari segi biologis, terutama ketika mereka harus bertarung.
Terlahir dengan kaki yang sangat panjang, mereka memiliki kelebihan terutama dalam hal berlari, melompat, atau bahkan meraih tepi atas suatu benda.
Yang paling epic tentunya mereka memiliki kemampuan menendang yang luar biasa.
Kemampuan tendangan ini terbukti sangat berguna dalam pertarungan, seperti yang diperlihatkan di Corrida Colosseum.
Dalam turnamen tersebut kita diperlihatkan karakter bernama Blue Gilly yang merupakan salah satu suku berkaki panjang dan ahli dalam seni bela diri Jao Kun Do.
Blue Gilly terbukti sangat ganas dalam pertarungan dan dapat menghancurkan pertahanan musuh dengan mudah.
Gaya Kaki Hitam
Selain teknik Jao Kun Do, jurus bela diri lain yang memanfaatkan kaki dalam pertarungan adalah Jurus Kaki Hitam.
Meski dikenal sebagai koki dan pecinta wanita, Sanji juga dikenal sebagai petarung yang hebat.
Ia bahkan menjadi salah satu dari trio monster di kru Topi Jerami.
Yang menjadi ciri khas gaya bertarung Sanji adalah dia lebih sering menggunakan kaki daripada tangannya.
Sanji sendiri menggunakan teknik bela diri Black Leg Style, gaya bela diri yang terinspirasi dari mentornya, Zeff.
Dengan menggunakan teknik ini, Sanji mampu melakukan berbagai tendangan yang kuat dan bervariasi.
Sanji sendiri pernah mengatakan kenapa dia menggunakan teknik ini dalam pertarungan.
Menurutnya, tangannya hanya dikhususkan untuk memasak. Dia tidak ingin mengotori tangannya saat berkelahi.
Sumo
Sentomaru adalah pengawal pribadi Vegapunk dan sebagai pengawal seorang tokoh penting, ia pasti memiliki kemampuan bela diri untuk menghadapi berbagai musuh kuat yang muncul.
Menariknya, seni bela diri yang dikuasai Sentomaru adalah Sumo yang merupakan gulat tradisional Jepang.
Sentomaru telah melatih kemampuan ini - yang juga dilapisi dengan Haki - kepada Luffy sebelum timeskip.
Dalam pertarungan tersebut terbukti bahwa Luffy mampu dikalahkan dengan mudah.
Menariknya, Sentomaru adalah satu-satunya karakter yang mampu menggunakan Sumo sebagai salah satu jenis bela diri.
Di arc Wano kemarin, kita melihat banyak sekali pegulat sumo di tanah air.
Namun, seperti pegulat sumo pada umumnya, mereka hanya menggunakan teknik sumo dalam kompetisi atau pertandingan.
Baca Juga: Pendaftaran Program Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Buka! Buat Akun dan Segera Ikuti Seleksinya!
Gulat
Selain sumo, seni bela diri populer lainnya yang juga muncul di cerita One Piece adalah gulat.
Jesus Burgess adalah karakter yang menggunakan seni bela diri ini dalam pertarungan.
Burgess sendiri merupakan salah satu bajak laut yang memutuskan untuk bergabung dengan kelompok Blackbeard.
Kapten dari kelompok bajak laut Blackbeard ini dikenal memiliki kekuatan fisik yang luar biasa.
Dalam beberapa kesempatan, Burgess diperlihatkan menggunakan teknik gulat yang dikuasainya seperti lock dan slam.
Burgess bahkan bisa melakukan pukulan siku yang sangat keras, sehingga mengenai musuhnya dari jarak jauh.
Kekuatan Burgess juga meningkat drastis setelah ia memiliki kekuatan buah iblis Riki Riki, dimana ia bahkan mampu mengangkat bukit dengan tangan kosong.
Karate Manusia Ikan
Menjadi manusia ikan memiliki kelebihan, terutama dalam hal keunggulan fisik.
Diketahui bahwa fisik manusia ikan jauh lebih kuat dari manusia biasa.
Selain kekuatan fisik, manusia ikan dikenal memiliki gaya bela diri eksklusif bernama Karate Manusia Ikan.
Jinbei adalah salah satu karakter yang menggunakan seni bela diri jenis ini.
Yang istimewa dari teknik ini, meski teknik ini akan jauh lebih mematikan saat di dalam air, namun kemampuan karate ini tidak kalah mematikan di darat.
Hal ini terbukti di arc Wano, dimana Jinbei berhasil mengalahkan anak buah Kaido dengan mudah menggunakan teknik ini.
Bahkan, Jinbe berhasil mengalahkan Who's Who yang merupakan salah satu Flying Six.
Teknik karate ini juga dapat mengontrol air, dimana Jinbei akan menimba air dan mengalirkannya ke arah musuh.
Ryusoken
Selain Sabo yang akhirnya berhasil mendapatkan buah iblis Mera Mera di akhir arc Dressrosa, Sabo justru menguasai teknik bela diri kuat bertema naga, Ryusoken.
Dengan menggunakan teknik Ryusoken, Sabo dapat mengontrol dan menguasai energi yang sangat besar untuk kemudian mengalir dan digunakan dalam menyerang atau bertahan lawan.
Teknik Ryusoken pertama kali diajarkan oleh Monkey D. Dragon, pemimpin Pasukan Revolusioner.
Dan teknik Ryusoken ini terbukti membuat Sabo menjadi sosok yang kuat di Pasukan Revolusioner, menjadikannya wakil dari Naga.
Teknik Ryusoken juga mampu membuat Sabo dengan mudah menghancurkan wakil laksamana Bastille dan anak buahnya di Corrida Colosseum.
Rokushiki
Rokushiki adalah keterampilan bela diri pertama yang diperkenalkan dalam cerita One Piece dan paling populer.
Teknik ini digunakan oleh hampir semua angkatan laut dan berbagai organisasi di bawah naungan Pemerintah Dunia.
Rokushiki sendiri merupakan kombinasi dari enam gaya bertarung dimana setiap gaya bertarung memberikan penggunanya kemampuan "manusia super".
Contohnya adalah teknik Tekkai yang membuat tubuh penggunanya menjadi keras. Atau Ranyaku yang bisa menghancurkan benda di depannya.
Ini adalah teknik bela diri yang membuat agen Cipher Pol dan marinir sulit dikalahkan.
Koby, Helmeppo, dan Rob Lucci adalah beberapa contoh nyata pengguna kuat teknik Rokushiki di One Piece.
Walaupun Eiichiro Oda menghadirkan banyak karakter yang menggunakan Haki atau buah iblis dan senjata lainnya dalam pertarungan, tidak sedikit karakter yang menggunakan kekuatan tangan kosong.
Karakter ini biasanya menguasai gaya bela diri yang membuat musuh sulit untuk mengalahkan mereka.
Dan di atas adalah beberapa contoh gaya bela diri dalam cerita One Piece.***