Sinopsis Kulfi Episode 45, 11 Maret 2022, Tevar Berusaha Keras untuk Membayar Biaya Sekolah Anaknya

10 Maret 2022, 10:16 WIB
Sinopsis Kulfi Episode 45 11 Februari 2022, Tevar Berusaha Keras untuk Membayar Biaya Sekolah Anaknya /

ZONABANTEN.com- Sikander masih menunggu Kulfi di luar kelas, Kulfi memberi tahu Sikander bahwa dia dihukum untuk berdiri di luar kelas.

Penjaga sekolah meminta Sikander untuk tidak selalu menunggu anak ketika kegiatan belajar mengajar sudah berlangsung.

Sikander menunjukkan Kulfi dengan mengenali buku dan membantunya untuk membuat simbol di kausnya.

Kulfi masuk ke dalam ruangan, ada anak yang merebut pekerjaan rumahnya. Dia menangis, Amyra ingin membantunya namun tiba-tiba mengingat ucapan ibunya.

Lovely meminta Kulfi untuk tidak mengatakan apa-apa karena harus membantu pekerjaan rumah Amyra.

Baca Juga: Krisis Ukraina: Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl Dinonaktifkan

Kulfi sampai di rumah mencoba untuk menelepon ayahnya namun nomornya tidak tersambung.

Tevar sedang berbicara dengan produser melalui telepon yang telah membatalkan kontrak dengannya.

Dia pulang dalam keadaan mabuk, namun Kulfi memberikan kwitansi biaya sekolah yang harus dibayarkan yakni sebesar Rs 3 lakh.

Tony Chadda senang karena Tevar sekarang tahu dirinya yang sebenarnya.

Kulfi menemui Amyra untuk meminta tolong kepadanya. Amyra mengusir Kulfi.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Putus Asa di Manchester United, Hubungi Agen dan Ingin Pindah di Musim Panas

Keesokan paginya guru memarahi Kulfi karena tidak dapat mengerjakan pekerjaan rumah dengan benar.

Kulfi dihukum oleh guru untuk tidak mengikuti pelajaran. Sepulang sekolah Amyra menceritakan pengalaman sekolahnya kepada Sikander.

Sikander menanyakan bagaimana Kulfi saat di sekolah, Amyra mengatakan bahwa Kulfi dihukum.

Sikander merasa khawatir, sementara Kulfi terus belajar karena tidak ingin gagal lagi. Amyra masuk ke kamar Kulfi dan mengambil bukunya.

Buku tersebut tidak sengaja dibakar oleh Amyra, Kulfi berusaha menyelamatkan buku itu sampai tanganya hampir terbakar.

Baca Juga: Spek Canggih Rafale Generasi F4 yang Dibeli Indonesia Menarik Perhatian Media Australia

Sikander melihat dan membantu Kulfi. Kulfi menangis namun Sikander menenangkannya dan mengatakan jika akan dibelikan buku baru.

Toko bukunya ternyata tutup dan akan kembali buka hari Senin, Kulfi sedih dan khawatir dia akan dikeluarkan dari sekolah jika tidak mempersiapkan diri untuk ujian.

Sikander mengambil buku lama Amyra untuk diberikan kepada Kulfi, Kulfi merasa senang dan berterima kasih karena sudah menolongnya.

Lovely menegur Amyra mengapa dia masih menyimpan buku-buku lamanya, Sikander menemani Kulfi belajar.

Amyra melihat dan merasa cemburu dengan kebersamaan mereka berdua. Sementara Tevar meminta bantuan kepada Tony namun malah ditolak dan mengusirnya.

Baca Juga: Kalah Lagi, FK Senica Pecat Direktur yang Datangkan Egy Maulana dan Witan Sulaeman, Bagaimana Nasib Mereka?

Tevar merasa sedih dan berusaha untuk mencari pekerjaan di klub malam, dia menyanyi di sana dan hanya mendapatkan Rs 25000.

Tevar sampai di rumah dan tidak mengucapkan sepatah kata pun kepada anaknya. Dia berjanji untuk membayar biayanya tepat waktu.

Amyra marah kepada Sikander dan menghancurkan alat musik milik ayahnya, Sikander melontarkan tangannya untuk menampar Amyra.

Lovely terkejut dan Amyra mengatakan bahwa cinta Sikander lebih besar untuk Kulfi dibandingkan untuk anaknya sendiri.

Amyra menangis. Lovely bergegas menyeret Sikander ke dalam suatu ruangan dan memarahinya.

Baca Juga: Cek Harga Emas Antam dan UBS Hari Ini, Naik Pesat pada Kamis, 10 Maret 2022

Lovely mengatakan bahwa sikapnya mulai berubah semenjak mengetahui bahwa Amyra bukan putrinya.

Sikander marah dan pergi meninggalkan rumah. Sikander menemui Kulfi dan melihat telah tertidur.

Tevar sampai ke kantor produser untuk melihat lagu yang dia tulis. Produser merasa tidak ada minat untuk melihat lagi ciptaan Tevar.

Tevar memaksa producer untuk melihatnya, dia melihat dan menyukainya. Kemudian dia dibayar 1 lakh.

Tevar merasa sedih karena lirik lagunya dibayar rendah dari sebelum-sebelumnya.

Baca Juga: Bom Meledak di Gedung MacDonald, Hancurkan Mata Kanan Seorang Pendeta Sejumlah Orang Tewas, Peristiwa 10 Maret

Kulfi bermimpi bahwa dia gagal dan akhirnya tidak diperbolehkan untuk sekolah lagi. Dia bangun dan khawatir.

Keesokan paginya Kulfi masuk sekolah dan guru bertanya apakah dia sudah merasa siap mengikuti ujian.

Kulfi mengatakan siap namun merasa ketakutan. Sementara Amyra merencanakan sesuatu dengan mengosongkan jawaban ujiannya atas perintah dari ibunya.

Ini dilakukan agar Sikander dipanggil kepala sekolah dan menyadari kesalahan yang dilakukan terhadap putrinya.

Bagaimanakah kisah selanjutnya? Akankan Kulfi berhasil dalam ujiannya? Saksikan Seri drama Kulfi selengkapnya hanya di ANTV.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: infilm.com

Tags

Terkini

Terpopuler