Network
ZONABANTEN.com – Guna menjamin kesehatan seluruh masyarakatnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meluncurkan aplikasi skrining tuberkulosis (TBC) yang dapat digunakan untuk mendeteksi penyakit ini secara mandiri sejak dini.
Menurut Penjabat (Pj.) Wali Kota Tangerang, Nurdin, aplikasi tersebut bernama Ransel TBC yang merupakan akronim dari Kolaborasi Gerakan Bersama Menuju Eliminasi Tuberkulosis. Aplikasi ini diluncurkan di Kecamatan Neglasari pada Senin, 1 Juli 2024.
Peluncuran Ransel TBC merupakan implementasi Peraturan Wali Kota (Perwalkot) Tangerang Nomor 77 Tahun 2022 dan Keputusan Wali Kota (Kepwalkot) Nomor 800/KEP.1067-DINKES/2023 yang dibuat untuk menanggulangi TBC di daerah ini.
“Jadi, petugas tidak perlu lagi skrining perorangan menemui masyarakat, tapi dengan aplikasi ini mereka bisa melakukan skrining mandiri atau analisa awal. Kader nanti bisa menyosialisasikan kepada masyarakat cara penggunaan aplikasinya,” kata Nurdin.
Baca Juga: Waspada, Ratusan Anak di Kota Tangerang Terindikasi TBC Sepanjang 2024, Ayo Skrining di Posyandu
Dia mengungkapkan, pada 2023 lalu, jumlah penderita TBC di Kota Tangerang mencapai 10.955 orang. Oleh karena itu, Pemkot Tangerang menciptakan sebuah inovasi agar penanggulangan TBC di daerah ini lebih cepat atau tidak memakan banyak waktu.
Peluncuran aplikasi Ransel TBC di Kecamatan Neglasari dibarengi dengan sosialisasi terkait pencegahan penyakit tersebut. Nurdin berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat setempat untuk senantiasa menjaga kesehatannya masing-masing.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan TBC dan mendorong mereka yang terindikasi memiliki gejala TBC untuk segera memeriksakan diri,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Asisten Daerah (Asda) Bidang Perekonomian dan Pembangunan Daerah Kota Tangerang, Ruta Ireng Wicaksono, kegiatan kali ini diikuti ribuan orang yang terdiri dari kader Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK).
Baca Juga: Gelar Screening TBC, Dinkes Kota Tangerang Periksa Penyapu Jalan hingga Pemulung
