Wali Kota Tangsel Minta Pengelola Gedung Tinggi Siapkan Mitigasi Bencana Kebakaran

- 25 Juni 2024, 14:42 WIB
Wali Kota Tangsel saat menghadiri Sosialisasi Standarisasi dan Tertib Administrasi Gedung di Swiss-Belhotel Gading Serpong, Senin, 24 Juni 2024.
Wali Kota Tangsel saat menghadiri Sosialisasi Standarisasi dan Tertib Administrasi Gedung di Swiss-Belhotel Gading Serpong, Senin, 24 Juni 2024. /Pemkot Tangsel

ZONABANTEN.com – Benyamin Davnie selaku Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meminta seluruh pengelola gedung tinggi di daerah ini untuk menyiapkan mitigasi bencana kebakaran guna menjaga keselamatan para pengunjung atau penghuninya.

Hal itu disampaikan Benyamin saat dirinya menghadiri Sosialisasi Standarisasi dan Tertib Administrasi Gedung di Swiss-Belhotel Gading Serpong, Senin, 24 Juni 2024. Kegiatan ini juga diikuti sejumlah anggota pemadam kebakaran (damkar) setempat.

“Ini adalah kegiatan kita untuk sosialisasi penanganan mitigasi bencana kebakaran di gedung-gedung tinggi di Tangerang Selatan,” katanya.

Benyamin menegaskan, setiap pengelola gedung tinggi di Kota Tangsel wajib memahami Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung (MKKB) untuk mengantisipasi keadaan yang tidak terduga dan berpotensi membawa malapetaka seperti kebakaran.

Baca Juga: Momen Iduladha, Benyamin Davnie Ajak Masyarakat Kota Tangsel Tingkatkan Kepedulian

“Manajemen gedung harus berkolaborasi dengan kita dalam pelayanan publik, termasuk apartemen yang dihuni, baik oleh penyewa maupun pemilik,” ujarnya.

Benyamin mengapresiasi kinerja tim damkar Kota Tangsel yang mampu merespon dalam waktu 10 menit saja. Dia pun mendorong mereka untuk terus berlatih agar lebih cepat dalam mengatasi kebakaran di daerah ini sehingga meminimalisir kerugian.

“Teman-teman damkar terus belatih sehingga respon time kita lebih cepat. Ini sangat penting dalam penanganan kebakaran,” tuturnya.

Menurut Benyamin, kemampuan tim damkar Kota Tangsel saat ini sangat memadai. Satu mobil damkarnya mampu menjangkau ketinggian 30 meter dilengkapi dengan selang penyemprot air. Ada pula yang mampu menjangkau ketinggian 42 meter.

Baca Juga: Momen Harkitnas 2024, Benyamin Davnie Minta ASN Kota Tangsel Lebih Giat Layani Publik

Namun, mobil tersebut sayangnya jarang terpakai karena sejumlah gedung di Kota Tangsel cenderung kurang kokoh sehingga dikhawatirkan akan mengalami kerusakan jika terbebani mobil tim damkar Kota Tangsel seberat 41 ton itu.

Selain MKKB, Benyamin juga meminta para pengelola maupun pemilik gedung tinggi di Kota Tangsel untuk menyiapkan masker penutup wajah, kotak Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K), dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Sementara itu, Hotel All Nite & Day yang berada di kawasan Alam Sutera Kota Tangsel belum lama ini dilanda kebakaran dan menewaskan tiga orang. Setelah diperiksa, hotel ini ternyata belum memiliki sistem proteksi untuk mengantisipasi kebakaran.

“Laporan yang saya terima, diduga manajemen tidak melakukan pelatihan penanganan kebakaran kepada karyawannya, serta ditemukan tidak memiliki proteksi alat keamanan kebakaran,” ucap Benyamin.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Pemkot Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah