TPA Rawa Kucing Kebakaran, Ratusan Personel Damkar Kota Tangerang Sulit Menaklukan Api

- 20 Oktober 2023, 20:36 WIB
TPA Rawa Kucing kebakaran, ratusan personel damkar Kota Tangerang sulit menaklukan api.
TPA Rawa Kucing kebakaran, ratusan personel damkar Kota Tangerang sulit menaklukan api. /tangerangkota.go.id

ZONABANTEN.com – Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) Rawa Kucing yang berada di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, dilanda kebakaran hebat pada Jumat, 20 Oktober 2023 sekitar pukul 15.00 WIB.

Guna memadamkan api di TPA Rawa Kucing, 105 personel pemadam kebakaran (damkar) diterjunkan. Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Tangerang, Maryono Hasan, 24 unit mobil damkar pun dikerahkan untuk menghentikan kobaran si jago merah di lokasi tersebut.

“Juga diturunkan 10 unit mobil tangki Disbudpar Bidang Pertamanan dan 4 unit mobil tangki DLH Kota Tangerang untuk mempercepat pemadaman,” katanya.

Menurut Maryono, kebakaran di TPA Rawa kucing ini awalnya berasal dari area landfill di pintu satu kemudian merembet ke area lain. Musim kemarau ditambah kencangnya hembusan angin membuat api semakin berkobar dan menimbulkan kebakaran besar.

Baca Juga: Perhatian! Masyarakat Kota Tangerang Diajak Salat Istisqa dan Berdoa untuk Palestina

Penyebab pasti kebakaran di TPA Rawa Kucing masih diselidiki. Namun, peristiwa ini diduga terjadi karena faktor cuaca ekstrem. Hingga Jumat sore, para personel damkar terus berjibaku menaklukan api. Menurut Maryono, pihaknya cukup kesulitan mengatasi bencana ini karena TPA Rawa Kucing memiliki banyak sampah yang sangat mudah terbakar.

“Kendalanya percepatan pembakaran atau meluasnya api yang berkobar, karena memang (banyak) sampah-sampah yang mudah terbakar seperti plastik, jadi agak sulit,” ujarnya.

“Apalagi api semakin membesar lantaran diterpa oleh hembusan angin di sore tadi yang cukup kencang, kepulan asap hitam pun terus membumbung tinggi ke langit, api pun terus meluas memakan hamparan sampah,” sambungnya.

Kebakaran di TPA Rawa Kucing membuat aktivitas bongkar-muat sampah terhenti. Menurut Maryono, pihaknya harus memastikan api benar-benar padam karena api dapat merembet hingga ke dalam tumpukan sampah dan memicu kebakaran susulan.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Masyarakat Kota Tangerang Diminta Tak Mudah Terpancing Hoaks

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: tangerangkota.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x