Meski demikian ratusan kebakaran yang terjadi itu tak menimbulkan korban jiwa maupun luka namun kerugian yang dialami para korban mencapai hingga miliaran rupiah.
"Untuk korban jiwa kita tidak ada laporan. Hanya, kerugian yang ditaksir capai miliaran," ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemetaan tim BPBD Kabupaten Tangerang, titik-titik wilayah yang rawan terjadinya kasus kebakaran itu hampir merata di seluruh daerah tersebut.
"Kalau titik-titik wilayah rawan itu ada seperti di Kosambi, Teluknaga, Cikupa, Curug, Pasar Kemis, Balaraja, dan lain sebagainya. Itu karena daerah padat, apalagi pabrik yang dekat dengan pemukiman, itu yang paling diantisipasi," tuturnya.
Baca Juga: Seniman dari 6 Negara Siap Mempercantik Jalan Raya Legok-Karawaci Kabupaten Tangerang
Ia mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Tangerang agar meningkatkan kewaspadaan. Dengan begitu dapat menekan terjadinya bencana dan korban akibat kebakaran dan cuaca ekstrem.
"Kalau personel dan penambahan mobil tidak ada, tetapi kita dalam hal ini terus siaga selama 24 jam. Maka jika terjadi kedaruratan/bencana segera hubungi 112," pungkas Ujat Sudrajat.***