Tak Punya Penghasilan, Penyandang Disabilitas Minta Pemkot Serang Sediakan Pekerjaan

- 28 Juli 2023, 16:05 WIB
Tak punya penghasilan, penyandang disabilitas di Kota Serang meminta Pemkot Serang  untuk menyediakan pekerjaan bagi mereka.
Tak punya penghasilan, penyandang disabilitas di Kota Serang meminta Pemkot Serang untuk menyediakan pekerjaan bagi mereka. /Pixabay

ZONABANTEN.com – Para penyandang disabilitas yang tergabung dalam Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Serang meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk menyediakan pekerjaan layak bagi mereka.

Selain itu, mereka meminta Pemkot Serang untuk memperbaiki berbagai fasilitas umum yang dinilai kurang ramah bagi penyandang disabilitas.

Teguh Sulistya Abadi, Ketua PPDI Kota Serang, mengatakan bahwa saat ini hak penyandang disabilitas di Kota Serang belum terpenuhi secara keseluruhan.

“Kami merasa masih kurang maksimal. Seperti akses pendidikan hingga dari sisi keluarga yang masih membatasi aktivitas mereka untuk ke luar rumah karena takut di-bully,” katanya.

Menurut Teguh, meskipun memiliki keterbatasan, penyandang disabilitas tetap membutuhkan pekerjaan agar bisa memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.

“Yang sangat dirasakan adalah kuota tenaga kerja. Padahal dalam perda dan perwal sudah jelas, penyandang disabilitas mendapatkan kuota sebanyak 1-2 persen untuk pemerintah dan industri. Tapi kami rasakan masih kurang,” ujarnya.

Baca Juga: Terancam Jadi Pengangguran, Nasib Ribuan Honorer Kota Serang Berada di Ujung Tanduk

Teguh mengatakan bahwa Pemkot Serang memang menyediakan pekerjaan untuk penyandang disabilitas. Namun, kuotanya masih sangat sedikit.

“Bukannya tidak ada. Memang ada lapangan pekerjaan dan yang bekerja, tapi sangat minim, belum maksimal,” tuturnya.

“Seharusnya kalau sudah ada perwal, kondisi lapangan kerja sudah harus siap, termasuk OPD-OPD. Bahkan masih banyak yang merekrut disabilitas,” sambungnya.

Teguh mengaku bahwa masih banyak penyandang disabilitas di Kota Serang yang belum mengikuti pembinaan atau pelatihan untuk memasuki dunia kerja dan berwirausaha.

“Kami belum pernah ikut dilibatkan dalam pelatihan, baik pekerjaan maupun wirausaha. Padahal kami sangat membutuhkan pekerjaan untuk kesejahteraan kami, karena kami tidak bisa terus-menerus mengandalkan keluarga,” ujarnya.

Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Penyandang Disabilitas Desak Pemkot Serang Siapkan Lapangan Pekerjaan.

Baca Juga: Ratusan Anak di Kota Serang Putus Sekolah, Jumlahnya Diprediksi Bertambah

Menurut Teguh, pelatihan yang diberikan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang pun tidak maksimal karena waktunya terbatas.

"Jadi bagaimana mereka bisa mempunyai keahlian pekerjaan itu. Waktunya saja sempit dan pelatihan itu tidak bisa hanya sekali dua kali,” tuturnya.

Selain lowongan pekerjaan yang minim, sejumlah fasilitas umum di Kota Serang belum ramah bagi penyandang disabilitas.

“Kalau sekarang ini belum bisa digunakan karena kondisinya curam, tinggi banget. Jadi tidak bisa digunakan untuk kursi roda, hanya sekedar persyaratan saja tapi tidak sesuai standar,” kata Teguh.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinsos Kota Serang, Toyalis, mengakui bahwa memang masih ada beberapa hak penyandang disabilitas di Kota Serang yang belum terpenuhi.

Baca Juga: Banyak Sekolah Rusak dan Anak Jalanan, Kota Serang Dinilai Belum Layak bagi Anak

Menurutnya, saat ini Dinsos Kota Serang sudah menyusun beberapa program untuk memenuhi hak-hak penyandang disabilitas dan pelaksanaan program ini harus melibatkan sejumlah stakeholder agar bisa berjalan dengan baik.

“Tentu tidak akan bisa berjalan sendiri, harus melibatkan stakeholder dan lainnya,” ujar Toyalis.*** (KabarBanten.com/Rizki Putri)

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah