PSI Tangsel Minta Pemkot Tanggap Hadapi PMK Jelang Idul Adha 2022

ZONABANTEN.com - Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Ferdiansyah, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) tanggap dalam menghadapi penyakit mulut dan kuku (PMK), pada hewan jelang Hari Raya Idul Adha 2022, Juli mendatang.

Pasalnya, sudah terdapat puluhan hewan yang terpapar PMK tersebut, dan Pemkot Tangsel, imbuhnya, harus segera mensosialisasikan bahaya, serta penanggulangannya.

"Merebaknya PMK ini menjelang Idul Adha, menjadi kekhawatiran bagi masyarakat. Tentu saat ini kita sedang berada ditengah situasi yang sulit. Ini cukup meresahkan masyarakat, padahal hari raya idul adha sudah di depan mata,” kata Ferdiansyah kepada wartawan, ditulis Sabtu 25 Juni 2022.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 34 Sudah Dibuka, Jangan Sampai Gagal Lolos karena 5 Faktor Ini, Simak Penjelasannya

Saya berharap agar dinas-dinas dan lembaga terkait seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3), cepat dan tanggap mengatasi masalah ini, karena banyak peternak dan penjual sapi kurban yang resah,” imbuhnya.

Selain tanggap dalam mengantisipasi, tegas Ferdi, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait juga harus sigap dalam mengawasi keluar masuknya hewan-hewan ke Kota Tangsel.

“Saya berharap agar Pemkot bisa menetapkan persyaratan untuk hewan-hewan ternak yang akan dibawa masuk ke Tangsel, paling tidak hewan ternak tersebut harus memiliki surat kesehatan yang menyatakan bahwa hewan ternak tersebut sehat,” jelas Ferdi yang juga Anggota Komisi II itu.

Baca Juga: Daftar Bansos PKH dan BPNT 2022 Melalui Aplikasi Ini, Hanya Perlu KK dan KTP Bisa Dapat Dana Hingga Rp3 Juta

“Jika memungkinkan, kita terapkan saja karantina untuk hewan ternak ini selama 7-14 hari di satu lokasi tertentu," sambungnya.

Pihaknya turut mengingatkan bagi pemasok hewan ternak yang ada di Tangsel, untuk melakukan pengecekan reguler terhadap hewan-hewan ternak yang mereka miliki, terutama jika hewan ternak tersebut akan dikirim sebagai hewan kurban.

"Satgas pengendalian dan penanggulangan PMK pun harus membantu peternak ini dalam mengawasi hewan ternak yang mereka miliki,” tuturnya.

Baca Juga: Selenggarakan Vaksinasi Covid-19 di Tangsel, Kepala BIN Banten Berharap Segera Kembali Ke Zona Hijau

Bagi masyarakat, ungkapnya, perlu memperhatikan cara mengolah daging-daging hewan yang didapat melalui Hari Raya Kurban tersebut. “Pastikan daging yang dibeli masyarakat harus dimasak matang, agar virus tersebut mati saat terkena suhu tinggi,” ungkapnya.***