Network
ZONABANTEN.com - Kekerasan terhadap anak kembali terjadi di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Kali ini, seorang ibu di Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, diduga tega membanting putra angkatnya yang berusia 4 tahun.
Kejadian tersebut, diungkap Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel Ipda Tita Puspita Agustina berdasarkan video yang diterima kepolisian. Dalam video, kata Ipda Tita, dugaan kekerasan itu, terjadi pada Rabu 18 Agustus 2021 lalu.
"Berdasarkan video, mohon maaf si anak seperti diguncang-guncang kepalanya dibawah, dilempar dari atas kebawah, bukan dari atas lantai ya, karena si anak kecil ya dilempar gitu," ujarnya kepada wartawan, ditulis Sabtu 21 Agustus 2021.
Baca Juga: Kecamatan Pondok Aren Tangsel Serahkan Puluhan Paket Sembako ke Lapak Pemulung
Kanit PPA menerangkan, terdapat luka lebam dibagian punggung korban. Namun, imbuh Ipda Tita, selain ada lebam di punggung, ada juga bekas sundutan rokok di paha dan kakinya, kemudian ada luka lebam juga pada lengan korban.
"Selain lebam di punggung dan lengan, ada bekas sundutan rokok juga. Tapi saat ini korban kita bawa visum dulu ya untuk akuratnya. RS Medika BSD. Saksi-saksi masih kita amankan ke kantor (Polres Tangsel)," tutupnya.
Sebelumnya, Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanudin sempat mengungkap kekerasan anak yang sempat terjadi di Pondok Jagung Timur, Kecamatan Serpong Utara (Serut). Kekerasan yang diduga dilakukan secara sengaja oleh ayah kandung terhadap KI (5) tersebut, karena cemburu.
Baca Juga: 74 Kasus Positif Covid-19 Terkait Paralimpiade Tokyo 2021 Telah Terdeteksi
"Tersangka WH (35) yang telah bercerai dengan istrinya ini, mengaku cemburu karena istri tersangka telah memiliki kekasih yang baru. Dia (WH) secara sadar memvideokan kekerasan terhadap korban KI (5), dan dikirimkan ke istrinya yang berada di Malaysia," kata Kapolres saat menggelar jumpa pers di Mapolres Tangsel, Kamis 20 Mei 2021 malam.
