Selain Pengamanan Pilkada, Polres Tangsel Turut Sosialisasi Guna Tingkatkan Partisipasi Pemilih

- 7 Desember 2020, 20:37 WIB
Wakapolres Tangsel, Kompol Stephanus Luckyto Wakapolres Tangsel, Kompol Stephanus Luckyto
Wakapolres Tangsel, Kompol Stephanus Luckyto Wakapolres Tangsel, Kompol Stephanus Luckyto /Ari/Zonabanten.com


ZONABANTEN.com - Wakapolres Tangsel Kompol Stephanus Luckyto menyatakan, pihaknya menurunkan sedikitnya 2100 personel gabungan guna pengamanan Pilkada.

Selain pengamanan, Wakapolres menyebut turut membantu sosialisasi kepada masyarakat, agar tetap datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Pertama agar tidak terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), yang kedua tidak adanya klaster baru akibat Pilkada, dan yang ketiga kita dorong tingginya tingkat partisipasi pemilihan," kata Wakapolres usai bersilahturahmi dengan awak media, di Mapolres Tangsel, Senin 7 Desember 2020.

Baca Juga: Jelang Derby Manchester, Pep Guardiola Tak Mau Meremehkan Lawan

"Karena kita tahu sendiri ada beberapa masyarakat yang masih takut apalagi melihat kondisi dan situasi terakhir ini," tambahnya.

Wakapolres mengungkapkan, ribuan personel tersebut, terdiri dari 1700 anggota Polri, dan sekitar 650 personel dari TNI.

"Untuk pengamanan TPS kami sudah menyiapkan kurang lebih 1.700 personel dari Kepolisan baik organik Polres maupun BKO dari Polda Metro Jaya TNI kurang lebih 650 personel," ungkap Wakapolres.

Baca Juga: Ketua RT di Tangsel ini Sebut yang Memberikan Bingkisan Mengaku Relawan Paslon

Saat ini kata dia, tingkat kerawanan Pilkada berada di wilayah yang berstatus zona merah Covid 19. Untuk itu, Polres Tangsel juga akan menerjunkan tim Satgas COVID-19 ke setiap TPS.

"Untuk TPS yang ada di zona merah, kami akan menyiapkan Tim Pemburu COVID-19, di mana nanti kita akan memastikan bahwa TPS tersebut sudah memenuhi standar kesehatan dan standar keamanan," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x