ZONABANTEN.com – Lonjakan arus mudik terjadi pada H-4 lebaran di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat, 29 April 2022.
Guna kelancaran arus mudik lebaran tahun 2022 di Pelabuhan Merak, Pemprov Banten terus meningkatkan kordinasi dengan PT ASDP (Persero) Merak, TNI dan Polri serta beberapa stackholder terkait lainnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten Tri Nurtopo mengatakan, ada beberapa evaluasi serta solusi yang harus dilakukan guna memperlancar arus mudik yang melalui Pelabuhan Merak.
"Pertama terkait dengan antrian kendaraan di puncak arus mudik ini yang perlu diantisipasi. Jangan sampai mereka menumpuk di dermaga Pelabuhan dalam waktu yang cukup lama," katanya.
"Untuk menghindari penumpukan di dalam Pelabuhan, kendaraan yang masuk dipastikan yang sudah mempunyai tiket dengan jeda waktu keberangkatan yang cepat," ujarnya.
Hal tersebut disampaikan Tri seusai mengikuti rapat kordinasi bersama Sekjen Kementrian Perhubungan (Kemenhub) di kantor PT ASDP Merak, Kamis, 28 April 2022.
Sedangkan untuk kondisi di luar Pelabuhan juga ada pengaturan rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan.
Hal itu dilakukan bersama-sama termasuk dengan pengelola jalan tol, PT Astra Toll Road Tangerang-Merak, TNI dan Polri serta petugas Dishub Provinsi yang juga ikut dikerahkan.
Berdasarkan data dari PT ASDP Merak, terhitung sampai H-4 jumlah kendaraan yang masuk ke Pelabuhan Merak mencapai 31.934 kendaraan.
Baca Juga: Info Mudik: Lonjakan Jumlah Kendaraan, Tol dan Arteri Menuju Pelabuhan Merak Sempat Alami Kepadatan
Angka tersebut didominasi oleh kendaraan golongan IVA (mobil sedan, minibus atau jeep) sebanyak 15.254 kendaraan serta kendaraan sepeda motor atau golongan II sebanyak 13.744 kendaraan.
Sedangkan untuk jumlah penumpang secara keseluruhan mencapai 129.866.
7.085 diantaranya merupakan penumpang pejalan kaki, sedangkan sisanya menggunakan kendaraan.
Untuk kapal yang dioperasikan sendiri sebanyak 42 kapal sedang jumlah trip sebanyak 123.
"Jika melihat dari hari-hari sebelumnya, H-4 itu paling padat dan banyak karena merupakan puncak arus mudik," tambah Tri.
Hal itu tidak jauh dengan perbandingan dari jumlah kendaraan yang keluar dari gerbang pintu tol Cikupa yang menuju Merak pada hari yang sama, dimana angkanya mencapai 39.466 kendaraan.
Baca Juga: Info Mudik: 951 Ribu Lebih Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Pada H-5, Arus Mudik di Cikampek Melonjak
Dan untuk kendaraan yang keluar dari pintu tol Merak tercatat sebanyak 9.446 kendaraan.
"Artinya sebagian besar kendaraan yang akan menuju Pelabuhan Merak, itu melalui jalan tol dan didominasi oleh kendaraan dari luar daerah Banten," katanya.
Jumlah itu cukup membeludak untuk ukuran hari puncak arus mudik yang sudah bersama-sama diantisipasi.
Antisipasi dilakukan dengan mengoperasikan kapal pengangkut kendaraan melalui Pelabuhan Indah Kiat yang sudah dimulai sejak Kamis, 28 April 2022.
"Kapal yang digunakan kapasitasnya cukup besar. Kalau untuk kendaraan truk besar bisa muat 176, sedangkan untuk kendaraan kecil bisa mencapai 480 unit," katanya.
Baca Juga: Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy Dampingi Kapolri Tinjau Arus Mudik di Pelabuhan Merak
Karena menggunakan kapal dengan kapasitas yang cukup besar, Pelabuhan yang digunakan untuk bersandar langsung ke Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, dengan jarak waktu tempuh selama 6 jam sekali jalan.
"Meskipun demikian, di Pelabuhan Merak sendiri masih menerima kendaraan truk, sampai batas waktu yang telah ditentukan oleh Pemerintah, kecuali bagi truk pengangkut barang kebutuhan pokok serta beberapa komoditas lainnya yang diperbolehkan," tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, untuk menunjang kelancaran arus lalu lintas menuju Pelabuhan Merak, pihaknya juga menempatkan puluhan personil di beberapa posko gabungan seperti di dermaga eksekutif, jalur Cikuasa Atas, Pertigaan Gerem dan beberapa titik lainnya.
"Personil kami juga sama bekerja 24 jam secara bergantian," ungkapnya.
Informasi arus mudik Update Setiap Hari KLIK DISINI***