Network
Sejak mereka dinobatkan sebagai juara dunia pada tahun 2010, Spanyol telah mengalami masa sulit di pentas internasional.
Spanyol dengan tersingkir di babak penyisihan grup pada tahun 2014 diikuti dengan tersingkirnya babak 16 besar melalui adu penalti melawan tuan rumah 2018 Rusia.
Namun, kemenangan atas Jerman dapat mendorong La Roja kembali ke jajaran pesaing untuk melangkah jauh di turnamen tahun ini di Qatar dan akan mengamankan tempat mereka di babak sistem gugur sebelum pertandingan grup terakhir mereka melawan Jepang.
Empat tahun setelah tersingkir di babak penyisihan grup yang memalukan di Piala Dunia di Rusia, Jerman berisiko mengalami kekalahan mengecewakan lainnya pada rintangan pertama menyusul kekalahan mengejutkan 2-1 melawan Jepang.
Ada tanda-tanda awal ancaman serangan Jepang di babak pertama, tetapi Jerman unggul saat istirahat berkat penalti Ilkay Gundogan.
Namun, dua penyerang Bundesliga mengubah permainan secara dramatis untuk Samurai Biru.
Ritsu Doan dari Freiburg mencetak gol penyeimbang pada menit ke-75 sebelum Takuma Asano dari VfL Bochum merebut tiga poin tujuh menit sebelum laga usai.
Jerman kini hanya memenangkan dua dari sembilan pertandingan internasional terakhir mereka di semua kompetisi dan pelatih kepala Hansi Flick mengakui bahwa timnya "berada di bawah tekanan" menuju pertandingan penting melawan Spanyol.
Namun, kembali ke jalur kemenangan terbukti menantang, karena mereka hanya memenangkan satu dari tujuh pertemuan terakhir mereka dengan Spanyol dalam periode 19 dan mereka belum memenangkan pertandingan kompetitif melawan La Roja sejak sukses 2-0 di Euro 1988.
Jika Jepang menghindari kekalahan melawan Kosta Rika, Jerman harus mengalahkan Spanyol jika mereka ingin menghindari eliminasi penyisihan grup di Piala Dunia.
