Network
ZONABANTEN.com - Pelatih Rangers, Giovanni van Bronckhorst, memuji karakter timnya setelah mereka bermain 120 menit, untuk pertandingan kedua berturut-turut ketika mengalahkan Celtic 2-1 dan mencapai final Piala Skotlandia.
Kemenangan itu, yang mengakhiri harapan rival Glasgow mereka, untuk meraih treble domestik kelima dalam enam musim, terjadi setelah Rangers membutuhkan waktu tambahan untuk mengalahkan klub Portugal Braga, pada Kamis 14 April 2022 untuk mencapai semifinal Liga Europa.
"Saya merasa cukup baik dan sangat bangga," ujar, Van Bronckhorst kepada Premier Sports.
"Ini adalah minggu yang sibuk bagi kami, sangat menuntut fisik dan mental dan bermain dua kali perpanjangan waktu dalam empat hari, para pemain luar biasa," sambungnya.
"Para pemain menunjukkan banyak karakter, dorongan, dan kepercayaan untuk mencapai final piala," lanjutnya.
"Kami harus bekerja keras dan harus mengubah banyak pemain, tetapi kami melakukannya sebagai sebuah tim dan sangat bangga berada di final," jelas, Van Bronckhorst.
Gol bunuh diri, Carl Starfelt, menutup kemenangan comeback bagi Rangers setelah, Greg Taylor, memberi Celtic keunggulan dan, Scott Arfield, menyamakan kedudukan pada menit ke-78.
Celtic, yang telah memenangkan Piala Liga, tetap menjadi favorit untuk gelar Liga Utama, dengan keunggulan enam poin atas Rangers.
"Kami memiliki lima pertandingan untuk menjadi juara negara ini dan itu tidak berubah setelah hari ini," ujar, bos Celtic, Ange Postecoglou.
"Fokus kami adalah memastikan bahwa kami menggunakan kekecewaan ini untuk memicu apa yang akan terjadi dalam beberapa pertandingan berikutnya," pungkasnya.***
