Network
ZONABANTEN.com - Timnas Indonesia batal mengikuti turnamen Piala AFF U23 2022 setelah sejumlah pemain positif Covid-19, Jumat 11 Februari 2022.
Timnas Indonesia diputuskan tidak jadi berangkat ke Kamboja, dimana turnamen tersebut akan berlangsung pada pada 14-26 Februari 2022.
Keputusan itu diambil oleh PSSI dengan sejumlah pertimbangan, salah satunya karena tujuh pemain dan satu ofisial tim tertular Covid-19.
Keputusan tersebut tentu menyebabka kekecewaan, tidak hanya pada para pemain, tetapi juga seluruh penggemar sepak bola Tanah Air.
Apalagi, sebagai juara bertahan Piala AFF U22 2019, PSSI telah memasang target untuk bisa merebut trofi Piala AFF U23 2022 ini.
Kabar ini pun telah sampai ke Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, dan ternyata komentarnya cukup mengejutkan.
Menpora mengatakan keputusan PSSI dan pelatih Shin Tae-yong dapat dipahami karena kondisi timnas yang tidak lengkap, dilansir dari situs kemepora.go.id.
Selain beberapa terkena Covid-19, ada pula pemain yang cedera. Menurutnya, pertimbangan utama pelatih tersebut sudah tepat.
"Kita tidak boleh memaksakan diri di tengah situasi seperti ini. Itu adalah kejadian di luar kehendak pelatih, federasi, apalagi pemerintah," katanya.
Menpora sendiri meminta PSSI untuk fokus dalam melakukan pemulihan dan penyembuhan pemain yang terpapar Covid-19.
"Saya berharap supaya PSSI bisa fokus untuk penyembuhan para pemain yang terpapar," ucap politikus kelahiran Gorontalo itu.
Namun demikian, Menpora meyakini berdasarkan pengalaman di PON XX Papua 2021 lalu, biasanya atlet yang terpapar penyembuhannya bisa cepat.
"Seperti ketika PON XX di Papua yang lalu, walaupun banyak atlet yang terpapar tapi recoverynya cepat," katanya lagi menambahkan.
"Karena para atlet sesunguhnya punya kebugaran fisik yang bagus. Apalagi mereka semua sudah divaksin. Semoga kondisi mereka segera pulih," ujarnya.
Setidaknya ada tujuh pemain dan satu ofisial tim yang positif Covid-19, jelang keberangkatan Timnas Indonesia ke Kamboja, dilansir situs PSSI.
Baca Juga: Masih Aktif! Kode Redeem FF Free Fire Garena 12 Februari 2022 Server Eropa, Buruan Klaim
Tujuh pemain itu adalah Ronaldo Joybera, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.
Selain itu, ada empat pemain lainnya yang sedang menunggu masa inkubasi, karena kontak erat setelah satu kamar dengan mereka yang terpapar Covid-19.
Keempat pemain tersebut adalah adalah Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.
Tidak hanya itu saja, PSSI membatalkan keberangkatan Timnas Indonesia ini juga karena pertimbangan ada beberapa pemain yang cedera.
Saat ini ada tiga pemain yang dilaporkan sedang mengalami cedera. Yaitu, Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal.
Ketiganya mengalami cedera saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1. Beberapa pemain itu saat ini sedang dalam masa pemulihan.
Baca Juga: Masih Aktif! Kode Redeem FF Free Fire Garena 12 Februari 2022 Server Eropa, Buruan Klaim
Alhasil, skuat Garuda Muda hanya menyisakan satu kiper, yaitu Muhammad Riyandi. Dia pun juga baru saja menjalani karantina selama 10 hari.
Satu kiper lain, yaitu Cahya Supriyadi kini juga tertular Covid-19. Sehingga tidak memungkinkan untuk mengikuti turnamen dengan hanya satu kiper.
"Kondisi ini membuat Shin Tae-yong mengirim surat resmi kepada federasi dan mengusulkan membatalkan keikutsertaan di Piala AFF U-23," lapor situs PSSI.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pun melakukan diskusi dengan Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Direktur Teknik Indra Sjafri, dan pelatih.
Akhirnya, diputuskan untuk membatalkan keikutsertaan Timnas Indonesia U23 di turnamen usia di bawah 23 tahun level Asia Tenggara tersebut.
"Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23," ucap Sekjen PSSI Yunus Nusi memberikan penjelasan.
Baca Juga: Jadwal Acara TRANSTV Hari Ini Sabtu 12 Februari 2022: Ada Diary The Onsu, Redesign, Ibu Pintar
"Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami," katanya menyampaikan permohonan maaf dari PSSI.
"Saat ini kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena Covid-19 dan yang mengalami cedera," ujarnya lagi.
Dia juga menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora yang telah banyak membantu PSSI terkait pemusatan latihan pemain.
Selain itu, PSSI juga meminta maaf kepada AFF selaku penyelenggara, dan maskapai Garuda Indonesia yang akan menerbangkan skuat Garuda Muda.
Untuk rencana selanjutnya, saat ini PSSI meminta semua pihak untuk menunggu hasil tes PCR (polymerase chain reaction) lebih dulu.
Setelah semua PCR pemain dan ofisial keluar, maka baru PSSI akan mengambil keputusan selanjutnya.
Sementara pelatih Shin Tae-yong sendiri mengaku berterima kasih kepada PSSI karena telah mengerti dan memahami situasi yang terjadi di tim saat ini.
Timnas Indonesia sendiri tergabung di Grup B pada Piala AFF U23 2022, bersama Malaysia, Myanmar dan Laos.
Sedangkan Grup A dihuni oleh tuan rumah Kamboja, Timor Leste, Filipina dan Brunei Darussalam.
Sementara Thailand, Vietnam dan Singapura tergabung di Grup C, yang bisa dibilang sebagai 'grup neraka'.**
