Network
ZONABANTEN.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menambah jumlah aplikasi di laman kuota belajar.
Hasan Chabibie, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbud mengatakan penambahan ini merupakan hasil dari masukan yang diterima Kemendikbud selama kebijakan subsidi kuota dimulai.
"Berdasarkan masukan dari berbagai pihak, baik dari pemerhati pendidikan, warga satuan pendidikan, maupun masyarakat umum, maka Kemendikbud menambah daftar aplikasi dan situs yang dapat diakses menggunakan kuota belajar," kata Hasan, Senin, 26 Oktober 2020.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
Total 2.690 aplikasi dan situs telah ditambah yang dapat diakses melalui laman kuota-belajar.kemdikbud.go.id.
Aplikasi tersebut terdiri dari 61 aplikasi pembelajaran, lima aplikasi konferensi video, dan 2624 laman kampus dan sekolah.
"Daftar ini masih akan terus bertambah seiring dengan masukan dari masyarakat," ucap Hasan.
Selain itu, Kemendikbud juga telah menyalurkan bantuan kuota data internet tahap 1 dan 2 pada bulan September 2020 kepada 28,5 juta nomor telepon selular guru, siswa, mahasiswa dan dosen di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Ini Bunyi Sumpah Pemuda Versi Kongres Pemuda pada 28 Oktober 1928
Adapun jumlah bantuan tersebut terdiri dari 946 ribu untuk jenjang PAUD, 5.3 juta SD, 2.5 juta SMP, 1.6 jenjang SMA, 1.3 juta jenjang SMK, 35 ribu SLB, dan 27 ribu untuk kesetaraan.
