Alasan Indonesia Melakukan Penolakan Terhadap Timas U-20 Israel, Nasir Djamil: Bukan Soal Agama!

 

Seperti yang sudah diketahui, bahwa tahun 2023 ini Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

 

Namun akhir-akhir terjadi polemik yang cukup besar mengenai hal tersebut.

 

Pasalnya beberapa masyarakat dan tokoh nasional ramai-ramai melakukan penolakan terhadap Timnas Israel.

 

 

Berdasarkan penuturan dari Muhammad Nasir Djamil, alasan utamanya bukan tentang agama.

 

"Dan kita tahu bahwa salah satu tim yang akan bertanding adalah Israel, dan ini bukan tentang keagamaan," tuturnya dalam rapat kerja dengan Menkumham dan Menpora RI.

 

Menurut Nasir, penolakan ini berkaitan dengan kemanusiaan.

 

"Ini soal penjajahan dan kemanusiaan," jelasnya.

 

Karena sampai saat ini, Indonesia sendiri belum mengakui akan eksistensi negara Israel.

 

Dan dalam pembukaan dasar konstitusi sendiri, mengenaskan bahwa Indonesia tidak bisa pernah menerima penjajahan.

 

 

Nasir menjelaskan, secara garis besar kita harus menolak segala bentuk penjajahan.

 

"Karena penjajahan harus di hapuskan dari muka bumi," sambungnya.

 

Lebih lanjut dirinya ingin pemerintah berkomitmen dengan konstitusi yang dimiliki.

 

"Nah karena itu, kalau kemudian fraksi PKS menyampaikan soal penolakan tim usia atau kejuaraan di usia 20 dimana tim Israel akan datang itu karena kami ingin pemerintah komitmen dengen konstitusi yang kita miliki," ujarnya.

 

Ia pun Kembali menegaskan bahwa penolakan tersebut bukan tentang keagamaan melainkan mengenai penjajahan dan kemanusiaan.

 

Namun sejumlah penolakan dari beberapa tokoh tersebut masih dipertimbangkan kembali oleh pemerintah.

 

 

Itulah alasan mengapa banyak masyarakat dan tokoh yang turut angkat bicara mengenai penolakan kedatangan Timnas Israel pada Piala Dunia U-20 tersebut.***