Tanah Longsor di Serasan Natuna, Update Resmi Korban Meninggal Dunia 46 dan Hilang 9

- 13 Maret 2023, 08:06 WIB
Proses pencarian korban longsor Serasan
Proses pencarian korban longsor Serasan /

ZONABANTEN.com - Upaya pencarian, pertolongan dan evakuasi para korban terdampak tanah longsor Serasan, Kabupaten Natuna semakin membuahkan hasil. Pada hari kelima pascabencana atau Minggu 12 Maret 2023, jumlah korban meninggal dunia yang telah ditemukan menjadi 46, di mana 24 di antaranya adalah laki-laki dan 22 lainnya berkelamin perempuan. Tim satgas gabungan juga berhasil menemukan 10 jenazah di Kampung Genting, Desa Pangkalan. Dari penemuan itu, maka jumlah warga yang masih dinyatakan hilang tinggal 9 orang.

Perkembangan progres penemuan sejumlah korban tersebut juga didukung dengan bertambahnya alat berat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebanyak 7 unit, termasuk tambahan personel dari TNI dan Polri. Di samping itu, cuaca yang berangsur membaik juga menjadi faktor pendukung operasi pencarian, pertolongan dan evakuasi.

Baca Juga: Natuna Ditimbun Longsor, Berikut Beberapa Faktor Penyebabnya

Sementara itu, dari Posko Darurat Bencana Tanah Longsor Natuna di PLBN Serasan juga melaporkan adanya perkembangan jumlah pengungsi menjadi 2.240 jiwa. Adapun seluruh pengungsi itu terbagi di enam lokasi yang meliputi 436 jiwa di PLBN, 605 jiwa di Desa Payak, 136 di Desa Batu Berlian, 238 jiwa di SMA N 1 Serasan, 432 jiwa di Pelimpak dan 393 jiwa di Airnusa.

Seluruh pengungsi itu merupakan warga terdampak maupun yang meninggalkan rumah sementara demi mencegah terjadinya bencana tanah longsor susulan, sebagaimana yang telah direkomendasikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui informasi prakiraan cuaca dan hasil analisa lapangan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca Juga: Ada BLACKPINK dan NewJeans, Inilah 30 Girl Group K-Pop Terpopuler di Bulan Maret 2023

Sebelumnya, bencana tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau pada hari ini Senin 6 Maret 2023 sekitar pukul 11.15 WIB.  BNPB melaporkan peristiwa itu dipicu oleh intensitas curah hujan yang tinggi ditambah kondisi tanah yang labil.

Kondisi cuaca, sulitnya akses ditambah jaringan telekomunikasi yang terputus sempat menjadi penghambat proses pencarian dan pertolongan.

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x