Bom Bunuh Diri Terjadi di Polsek Astana Anyar, Peneliti Sebut Kesadaran Masyarakat Harus Diperkuat

- 8 Desember 2022, 15:14 WIB
Keadaan Polsek Astana Anyar.
Keadaan Polsek Astana Anyar. /PMJNews

Baca Juga: Jadwal Pelayanan SIM Keliling Kota Tabanan Bali Hari Ini, Kamis 8 Desember 2022

Kepala Bagian Operasi Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung AKP Deden Juandi mengatakan bahwa ruas Jalan Astana Anyar yang dibuka tersebut hanya diberlakukan untuk satu jalur, yaitu dari arah selatan ke utara.

“Ada petugas di depan polsek, dari selatan ke utara saja satu jalur,” kata Deden dikutip dari Antara.

Deden juga menyebutkan bahwa pemberlakuan satu jalur tersebut karena para petugas masih membereskan TKP.

“Masih satu arah yang dibuka karena di depan Mako Astana Anyar masih banyak kendaraan petugas yang sedang membereskan TKP,” ujar Deden.

Deden mengatakan bahwa pemberlakuan arus dua arah masih menunggu petunjuk hingga TKP dinyatakan benar-benar bisa kembali normal.

“Kalau sudah ada petunjuk dan di TKP sudah clear baru kita buka dua arah,” ucap Deden menegaskan.

Terkait adanya peristiwa bom bunuh diri di Kantor Polsek Astana Anyar tersebut, peneliti dari Pusat Riset Ilmu Kepolisian dan Kajian Terorisme Universitas Indonesia Stanislaus Riyanta menyatakan bahwa kesadaran masyarakat juga turut andil dalam pemberantasan aksi terorisme.

Baca Juga: Jadwal Pelayanan SIM Keliling Kota Bekasi Hari Ini, Kamis 8 Desember 2022

“Kesadaran masyarakat terkait radikalisme dan terorisme adalah musuh bersama harus dikuatkan sehingga ruang bagi proses radikalisasi di masyarakat bisa semakin terbatas dan aksi teror bisa dicegah,” tutur Riyanta dikutip dari Antara.

Halaman:

Editor: Rahman Wahid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x