Dari Hasil Autopsi Jenazah Editor Metro TV, Polisi Menduga Korban Dianiaya Sebelum Meninggal

- 12 Juli 2020, 23:34 WIB
Editor Metro TV Yodi Prabowo.
Editor Metro TV Yodi Prabowo. /

ZONABANTEN.com - Pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan masih terus berusaha untuk mengungkap kasus kematian salah satu editor Metro TV, Yodi Prabowo.

Perkembangan dari penyelidikan pihak kepolisian pada hari Minggu 12 Juli 2020 menyebutkan terdapat luka lebam di tubuh korban yang disebabkan oleh benda tumpul saat diautopsi.

 

“Dari hasil autopsi korban, ada dugaan korban sebelumnya dianiaya terlebih dahulu,” ujar Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Irwan Susanto, dikutip dari PMJ News.

 

Sebelumnya diketahui pria berusia 26 tahun tersebut ditemukan tewas di Tol JORR Jalan Ulujami Raya, Pasanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat, 10 Juli 2020.

Baca Juga: Temuan Baru Polisi : Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV Sempat Ke Warung Dekat TKP Penemuan Jasad

Diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, saat ditemukan korban mengenakan jaket hijau, celana hitam, tas selempang hitam, memakai sepatu dan masih mengenakan helm.

Sejumlah barang bukti ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) seperti pisau dapur di jaket korban dan luka tusuk di leher serta dada.

Barang berharaga korban seperti sepeda motor dan perlengkapan pribadinya ditemukan utuh di dekat jasad korban.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Pikiran-Rakyat.com PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x