Network
ZONABANTEN.com – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan terkait kondisi terkini Gunung Semeru.
Gunung Api Semeru mengalami Erupsi dini hari pada Minggu, 4 Desember 2022. Tingginya aktivitas Gunung Semeru pada hari ini menyebabkan naiknya status Gunung Semeru dari Level III (SIAGA) menjadi Level IV (AWAS), terhitung sejak Minggu, 4 Desember 2022, pukul 12.00 WIB.
Mengutip dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Gunung Api Semeru kembali memuntahkan Awan Panas Guguran (APG) pada Minggu, 4 Desember 2022 sejak pukul 02.46 WIB.
“Dengan kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah Tenggara dan Selatan setinggi kurang lebih 1.500 meter di atas puncak.” Tulis akun resmi BNPB Indonesia di Twitter.
Sejauh ini sudah ada sekitar 93 warga yang mengungsi di Balai Desa Sumberurip Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Baca Juga: Cara yang Harus Dilakukan saat Menghadapi Gempa Bumi, Berikut Tipsnya!
Gunung Api semeru dipantau secara visual dan instrumental dari 2 Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) yang berada di Desa Sumber Wuluh Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, serta di Desa Agrosuko, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.
Karena tingginya aktivitas Gunung Semeru, serta adanya potensi terlanda perluasan awan panas serta aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak, Masyarakat sekitar diminta untuk tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru.
Baca Juga: So Cute! Resmi Jadi Ayah, Ini Hadiah Pertama yang akan Hyun Bin Berikan ke Anaknya?
