Indonesia Akhiri Persyaratan Karantina untuk Wisatawan Asing

- 21 Maret 2022, 18:01 WIB
Indonesia Akhiri Persyaratan Karantina untuk Wisatawan Asing
Indonesia Akhiri Persyaratan Karantina untuk Wisatawan Asing //bumn.go.id

ZONABANTEN.com - Indonesia mencabut semua aturan karantina bagi pelancong internasional untuk mengakhiri dua tahun penutupan perbatasan, menyusul negara-negara tetangganya yang melonggarkan pembatasan saat Asia Tenggara bergerak melewati gelombang Omicron terburuk.

Menteri Pariwisata, Sandiaga Uno, dalam pengarahan mingguannya, Senin 21 Maret 2022, mengatakan bahwa pemerintah akan memperluas perjalanan bebas karantina ke seluruh negeri, sementara masih membutuhkan hasil tes Covid-19 negatif, kata Menteri Pariwisata Sandiaga Uno dalam pengarahan mingguannya.
 
Ia juga menambahkan, pembukaan kembali dilakukan setelah uji coba dua minggu perjalanan bebas karantina yang sukses ke pulau Bali, Batam dan Bintan, di mana penyebaran virus tetap rendah.
 
 
Ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu terus mengurangi pembatasan virus yang tersisa, yang terbaru dengan mengizinkan pelancong domestik naik penerbangan tanpa harus menunjukkan hasil tes negatif.
 
Kasus virus corona harian telah turun lebih dari 90 persen dari puncaknya pada pertengahan Februari, bahkan ketika kematian tetap tinggi, mencapai 139 orang pada hari Minggu.
 
Pembukaan kembali perbatasan tersebut akan meningkatkan peran Indonesia sebagai tuan rumah KTT Kelompok 20 tahun ini.
 
 
Negara ini bertujuan untuk menggunakan kesibukan pertemuan di antara pejabat dari ekonomi terbesar di dunia untuk membantu menghidupkan kembali pendapatan pariwisata di Bali dan pulau-pulau terdekat.
 
Tetangga Vietnam, Malaysia dan Filipina telah mengumumkan bahwa mereka mengabaikan aturan karantina untuk pelancong internasional, sementara Thailand dan Kamboja melonggarkan persyaratan pengujian untuk meningkatkan pariwisata.
 
Menurut Asian Development Bank, industri ini menyumbang 12,1 persen dari output ekonomi Asia Tenggara dan mempekerjakan 42 juta pekerja pada 2019.
 
 
Lebih banyak tempat yang melonggarkan kebijakan Covid-19 mereka bahkan ketika kasus tetap tinggi.
 
Hong Kong mencabut larangan bepergian dari beberapa negara dan mengurangi separuh karantina wajib, karena Kepala Eksekutif, Carrie Lam, mengakui bahwa toleransi penduduk terhadap pembatasan itu memudar.
 
 
***

Editor: Siti Fatimah Adri

Sumber: straitstimes.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x