Network
ZONABANTEN.com - Perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo di kantor tertinggi negara menjadi perdebatan.
Seruan sejumlah partai politik yang mengusulkan adanya perpanjangan jabatan paling lama 2 tahun memicu perdebatan yang dirasa tidak perlu.
Namun, sebagian ketua umum partai justru mendukung adanya penundaan pemilu 2024 tersebut dengan berbagai alasan.
Lalu apa alasan kuat Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, mitranya Zulkifli Hasan, dan pemimpin Golkar Airlangga Hartanto bersama berusaha menyuarakan penundaan tersebut?
Baca Juga: Setelah Hoshi dan S.Coups, Kini DK dan Seungkwan SEVENTEEN Didiagnosis Positif Covid-19
Diketahui dalam beberapa wawancara, ketua umum partai tersebut mengaku memiliki alasan yang kuat untuk bersama membujuk presiden mengambil opsi yang tidak biasa dan inkonstitusional.
Zulkifli Hasan mengatakan jika alasan ia setuju dengan penundaan Pemilu 2024 ialah demi keberlangsungan program-program pembangunan yang tertunda akibat pandemi selama hampir dua tahun.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa survei menunjukan dari kinerja pemerintah, khusunya kinerja Presiden Joko Widodo sangat memuaskan.
“Dibalik itu, survei menunjukan kinerja pemerintah, khusunya Pemerintah Joko Widodo itu tinggi sekali, lebih dari 70 persen, atau sekitar 73 persen lebih lah,” ucap Zulkifli saat diwawancarai.
