Warganet pun bereaksi mengomentari pendapat Tompi. Tetap ada yang pro ada juga yang kontra.
Salah itu dibenerin bukan dimaklumin. Dia masih muda, peluangnya utk berkarya terbentang luas. Nama baik hal yg mutlak perlu dijaga mas. Ini tentang komitmen, masalah platform lain bukan tugas sy nunjuk. Dan yakinlah mas, negara ini gak kekurangan org pintar nan baik lainnya.— dr tompi spBP (@dr_tompi) April 21, 2020
Dalam surat terbukanya lalu, Belva mengakui keputusan untuk mundur dari jabatannya bukan perkara yang mudah, ia tak ingin polemik antara jabatan dan perusahaannya menimbulkan berbagai tudingan.
Apalagi melihat kondisi Indonesia yang tengah dihadapkan dengan virus corona Covid-19, Belva tak ingin membuat konsentrasi Presiden Jokowi terpecah karena polemik tersebut. (*)