Burcek, Kolaborasi Kesenian Burdah Islam dan Hindu dalam Semangat Toleransi Beragama

- 15 Januari 2022, 07:51 WIB
Seni Burcek yang ditampilkan saat Dialog Penguatan Moderasi Beragama/Kemenag
Seni Burcek yang ditampilkan saat Dialog Penguatan Moderasi Beragama/Kemenag /

ZONABANTEN.com - Dialog Penguatan Moderasi Beragama diisi oleh penampilan Burcek. Burcek sendiri adalah kolaborasi seni antara Burdah dan Cekepung dari Kabupaten Karangasem.

Dialog tersebut merupakan ajang dalam menyambut Tahun Toleransi 2022 di Kanwil Kemenag Bali, Jumat, 14 Januari 2022.

Burcek merupakan tari kolaborasi antara seni burdah dari unsur Islam melayu dan seni Cekepung dari unsur Hindu Bali yang ada di Kabupaten Karangasem.

Kesenian tradisional Burcek ini dibawakan 8 pria Hindu Bali dan 8 pria muslim asal Kabupaten Karangasem.

Baca Juga: Resmikan Rumah Pelayanan Agama dan Keagamaan Bali, Menag: Ada Layanan Disabilitas Disini

Rebab, rebana dan seruling tradisional Bali menjadi musik pengiring penampilan seni Burcek.

Seni Burcek dianggap menjadi jalan kebersamaan dalam perwujudan toleransi beragama yang sudah terbangun dan terwariskan hingga kini.

Bait dan lirik dalam bahasa Bali yang ditampilkan dalam Seni Burcek sangat kental dengan nilai toleransi dan kerukunan antar umat beragama.

Ada lirik yang sangat jelas disuarakan oleh 16 seniman Burcek, yaitu negara kesatuan NKRI harga mati.

Baca Juga: Harimau Liar Masuk Area Pemukiman Warga, BKSDA Air Hitam Turunkan Tim Penanggulangan Konflik

Burcek ini ditampilkan di hadapan Menag Yaqut Cholil Qoumas, Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, Kakanwil Kemenag Bali Komang Sri Marheni, Ketua FKUB, majelis agama di Bali, para penyuluh dan KUA se Bali.

Menurut Kakanwil Kemenag Bali, Komang Sri Marheni, Burcek harus menjadi salah satu ikon Moderasi Beragama dari kearifan lokal yang terus dilestarikan di Bali.

"Tari Burcek yang dikembangkan di Karangasem menjadi bukti nilai-nilai moderasi telah lama diwariskan oleh leluhur kita. Dan saat ini, Kanwil Kemenag Bali aktif menumbuhkan kembali kearifan lokal yang sarat dengan nilai Moderasi Beragama," kata Komang.

Sementara itu, Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati dalam sambutannya mengatakan masyarakat Provinsi Bali siap mensukseskan Tahun Toleransi 2022 yang diinisiasi Kementerian Agama.

Baca Juga: Denny Siregar Kena Pasal Penghinaan Unggah Foto Santri Tahfidz Al-Qur'an Tasikmalaya

"Mari kita bersama-sama menyukseskan Tahun Toleransi 2022 sehingga menunjukkan Bali sebagai provinsi yang memiliki tingkat toleransi antar umat beragama yang tinggi," tutur Oka.

"Semoga keindahan Pulau Bali yang menjadi salah satu destinasi wisata dunia dapat memberikan kontribusi positif dalam menyambut toleransi 2022. Terima kasih kepada Bapak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang sudah datang ke Bali dan ikut mempromosikan Bali. Keberhasilan pembangunan kehidupan bergama sangat menentukan bangsa ini ke depan," ungkapnya.

Dalam Dialog tersebut Menteri Agama didampingi oleh Staf Khusus dan Tenaga Ahli,  Adung Abdul Rochman, Nuruzzaman, Wibowo Prasetyo, Hasan Basri, Abdul Qodir, dan Hasanuddin.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Kemenag RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x