Vaksinasi Tahap Kedua di Pasar Tanah Abang Sedang Berlangsung, BPOM Telah Menyetujui Vaksin untuk Lansia

- 17 Februari 2021, 11:50 WIB
Proses vaksinasi pedagang di Pasar Tanah Abang, Rabu 17 Februari 2021.
Proses vaksinasi pedagang di Pasar Tanah Abang, Rabu 17 Februari 2021. /Pikiran-Rakyat.com/Amir Faisol


ZONA BANTEN - Tahap kedua pemberian vaksin yang menyasar pelayanan publik baru saja berlangsung.

Acara, yang dilaksanakan pada 17 Februari 2021, ini diselenggarakan dengan kerjasama antara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), PD Pasar Jaya, Pengelola Pasar tanah abang, dan dinas kesehatan provinsi setempat.

Pemberian vaksin tersebut berlangsung di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Pelaksanaannya akan dibagi menjadi dua tahap pada dua lokasi berbeda, yaitu:

  1. Lantai 8 blok a, pada lantai ini yang dituju adalah para pedagang di Pasar Tanah Abang.
  2. Lantai 12 blok a kepada pegawai PD Pasar Jaya.

Baca Juga: Kejam! Israel Blokir Pengiriman Vaksin Untuk Tenaga Medis di Gaza

Terdapat sekitar 40 tenaga kesehatan yang tersedia untuk memberikan vaksin pada hari ini dan besok akan dibuka titik pemberian vaksin yang lain.

Acara ini akan berlangsung antara lima sampai enam hari atau sampai dianggap selesai.

Data peserta didapatkan oleh penyelenggara dari BPJS, namun peserta tetap harus datang dan mendaftar untuk data yang pasti di lapangan.

Target peserta di tahap ini mencapai jumlah 1500 peserta yang sudah melalui pendaftaran.

“Yang tidak terdaftar bisa datang, daftar on-site.” ujar Maxi Rein Rondonuwu, selaku Pelaksana Tugas Direktur Jenderal (Plt Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, saat ditanya oleh para wartawan di video yang sama.

Menurut Maxi, vaksin yang disediakan pada acara ini adalah sebanyak 10 ribu, namun target setiap harinya adalah sekitar 2 ribu.

“Tadi pagi juga kita sudah datang mendampingi Pak Wapres di suntik,” Ujar Budi Gunadi Sadikin, selaku Kementerian Kesehatan pada video dari Kementerian Kesehatan,

Baca Juga: Ditemukan di Subang dan Karawang, Ribuan Kotak Oranye Ini Ternyata Berisi Bantuan untuk Korban Banjir

Melalui pernyataan tersebut, Budi juga berharap penyuntikan Wakil Presiden yang sudah berumur 77 tahun dapat mendorong para lansia untuk datang.

Vaksin yang telah mendapatkan persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan dinyatakan aman untuk lansia.

Joko Widodo atau Jokowi, selaku Presiden Republik Indonesia, juga terlihat menyaksikan proses pemberian vaksin.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi didampingi oleh Budi Gunadi Sadikin, dan Anies Baswedan, selaku Gubernur DKI Jakarta,

Mereka memulai inspeksi dari lantai 12 sebelum menyaksikan proses pemberian vaksin di lantai 8 yang dimulai dengan registrasi dan screening sebelum dilakukan penyuntikan.

“Masih sama seperti sebelum disuntik aja, sebelum di vaksin.” ujar Nur, salah satu penggerak ekonomi di Pasar Tanah Abang, 20 menit setelah menerima vaksin.

Nur juga menyarankan orang-orang untuk tidak takut menerima vaksin agar ekonomi Indonesia bisa segera pulih.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan Vaksinasi Untuk Lansia dan Petugas Pelayanan Publik Ditarget Rampung Mei

Setelah melakukan vaksin, peserta diharapkan bisa istirahat 30 menit sebelum kembali bekerja.

Ke depannya, akan ada 4 tipe pemberian vaksin terhadap berbagai kalangan di masyarakat.

Perbedaan tipe-tipe itu adalah dari tempat pelaksanaannya yang dapat dilakukan di:

  • Fasilitas kesehatan (faskes);
  • Tempat kerja;
  • Tempat keramaian; dan
  • Empat penyuntikan massal
  • Tempat pemberian ini akan disesuaikan dengan jenis pekerjaannya.

Misalnya, untuk anggota TNI, vaksin bisa diberikan langsung kepada pihak TNI agar dapat mereka selenggarakan sendiri.

Pelaksanaan pemberian vaksin di Pasar Tanah Abang ini, bisa menjadi contoh bagi provinsi lainnya.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Kemenkes RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x