Heboh, Dubes Arab Saudi Bicara Kebenaran Habib Rizieq saat di Mekkah, Pemerintah Bohong?

- 2 Desember 2020, 14:05 WIB
Pemerintah dianggap bohongi rakyat terkait kepulangan Habib Rizieq Shihab
Pemerintah dianggap bohongi rakyat terkait kepulangan Habib Rizieq Shihab //PMJ News

ZONABANTEN.com - Kabar miring menerpa Imam besar pimpinan Front Pembela Islam (FPI) terkait kepulangannya ke Tanah Air.

Bahkan ada sejumlah Pejabat Negara yang mengatakan Habib Rizieq pulang ke Indonesia karena dideportasi pemerintah Arab Saudi.

Hal itu terkait pelanggaran izin tinggal atau overstay yang dilakukan Habib Rizieq.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan, bahwa kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Tanah Air karena akan dideportasi Pemerintah Arab Saudi.

Baca Juga: Ternyata, Ini Alasan Kemarin Habib Rizieq Tidak Penuhi Panggilan Polisi

"Habib Rizieq dianggap melakukan pelanggaran imigrasi," ujar Mahfud MD di tayangan kanal Youtube CokroTV.

Menurutnya pula, Habib Rizieq ingin pulang secara terhormat, dan tidak ingin dideportasi.

Namun belakangan pernyataan tersebut seakan terbantahkan.

Dubеѕ Arаb Saudi untuk Indоnеѕіа Eѕѕаm bin Abеd Al-Thаԛаfі mengatakan hal yang bertolak belakang dengan pendapat sebagaian реjаbаt RI terkait Hаbіb Rіzіеԛ Sуіhаb (HRS).

Dalam salah satu wawancara yang dilakukan televisi swasta, Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Essam bin Abed Al Thaqafi berbicara mengenai isu overstay yang diungkapkan Pejabat termasuk Dubes Indonesia di Arab Saudi.

Baca Juga: Tak Kunjung Datang, Polda Metro Jaya Masih Tunggu Kedatangan Habib Rizieq untuk Diperiksa

Tangkapan Layar CNN Indonesia_wawancara Dubes Arab Saudi
Tangkapan Layar CNN Indonesia_wawancara Dubes Arab Saudi Youtube CNN Indonesia


Seakan menepis kabar buruk tentang isi yang selama ini digaungkan sejumlah pejabat, DPP LIF memperingatkan pemerintah untuk berhenti membohongi rakyat.

Hal tersebut dinilai akan mempermalukan tidak hanya pejabat itu sendiri, namun juga negara Indonesia di mata dunia.

DPP LIF menyampaikan hal tersebut melalui cuitan di akun Twitter @DPPLIF_ID pada Selasa, 1 Desember 2020.

"Berulangkali kami sampaikan JUJURLAH JANGAN BOHONGI RAKYAT, KRN PASTI KALIAN AKAN MALU ! KL udah kayak gini yg malu bukan hanya kalian saja sbg pejabat tp seluruh bangsa Indonesia malu di mata internasional!" tulis @DPPLIF_ID pada Rabu, 2 Desember 2020.

Baca Juga: Selain Anies Baswedan, Sederet Kepala Daerah dan Pejabat Pemerintah ini Pernah Positif Covid-19

Sebelumnya, FPI juga membagikan video berisi pernyataan Duta Besar Arab Saudi tentang Habib Rizieq Shihab yang tinggal selama tiga tahun di Arab Saudi, serta kepulangannya ke Indonesia pada 10 November 2020 lalu.

"Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong?" cuit akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Berikut kutipan wawancara Dubes Arab Saudi dengan salah satu TV swasta di Indonesia.

"Adakah pesan yang ingin Anda sampaikan sekembalinya (Habib Rizieq) ke Indonesia?" tanya pembawa acara.

"Tidak ada pesan, karena Rizieq Shihab berada di Arab Saudi, sama seperti muslim lainnya, dia tinggal di Makkah," tutur Dubes Arab Saudi.

"Tidak ada masalah saat dia tinggal di negara kami, adapun dia pulang karena itu keputusan Rizieq Shihab sendiri, bukan keputusan kami," kata Dubes menambahkan.

"Jadi jika dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia, Kami mengizinkannya," sambung Dubes.

"Pada awalnya, ada semacam afiliasi negara tetapi setelah itu normal," jelas Dubes.

"Jadi komunikasi selalu berjalan antara Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia terkait tinggalnya Rizieq Shihab?" kata wanita yang mewawancarai Dubes.

"Ya, komunikasi antara dua belah pihak," jawab Dubes.

Baca Juga: Seteru jadi Sekutu: AS akan Serahkan Afghanistan kepada Taliban

"Mengenai Izin tinggal yang katanya melewati batas masa tinggal, pemerintah mengatakan itu dan memberikan denda yang sangat besar, siapak sebenarnya yang menaungi Rizieq Shihab pada saat itu?" tanya wanita tersebut.

"Adakah lembaga yang terlibat atau pemerintah atau hanya Rizieq Shihab saja secara Individu?" lanjut pewawancara.

"Itu secara individual. Tidak ada masalah atau jenis pelanggaran apapun, itu adalah sitem imigrasi negara," kata Dubes.

"Dia lebih secara pribadi memilih untuk tinggal sementara waktu, sampai waktunya ia kembali ke Indonesia, itulah yang terjadi," pungkasnya menegaskan jawaban yang diberikan.

Berikut link selengkapnya wawancara antara Dubes Arab Saudi Untuk Indonesia yang disiarkan CNN Indonesia.

Baca Juga: Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Bertambah hampir 2.500 Orang

DPP LIF juga mengatakan dalam akun twitternya banyak pejabat negara yang datang mengunjungi Habib Rizieq Shihab kemudian menangis dan meminta maaf.

Halaman:

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Twitter @DPPFPI_ID Youtube CNN Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x