TikTok Jadi Potensi Hacker Curi Data, Hati-Hati! Jangan Sembarangan Klik Link  

6 September 2022, 17:09 WIB
Hati-hati hacker di aplikasi TikTok /Freepik/Myriammira

ZONABANTEN.com - Bulan Febuari lalu, Tiktok sempat mendapatkan laporan dari Microsoft mengenai kecacatan dalam lingkup keamanan.

Meskipun kini TikTok sudah mengatasi hal itu, pengguna sosial media ini tetapi disarankan untuk selalu berhati-hati.

Pasalnya potensi pencurian data oleh hacker tak akan pernah habis, meskipun TikTok terus menerus memutakhirkan keamanan mereka.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 44 Masih Dibuka, Ayo Segera Daftar dan Dapatkan Manfaatnya  

Sementara yang menjadi metode paling ampuh para hacker di sosial media untuk mencuri data orang lain, adalah dengan link berbahaya.

Berbagi link mungkin sudah menjadi kegiatan yang wajar dilakukan di sosial media, tak terkecuali dengan TikTok.

Fitur berbagi link memang umumnya ada setiap platform sosial media. Tujuannya biasanya agar para penggunanya dapat saling berbagi informasi.

Link biasanya dimanfaatkan untuk berbagi informasi terbaru, berita, berjualan atau promosi, hingga untuk hal hiburan.

Baca Juga: One Piece: Bagaimana Nasib Wano Pasca Ditinggal Luffy

Menjadi hal yang wajar jika pengguna sosial media menjadi kurang waspada terhadap potensi berbahaya dari berbagi link.

Karena kurangnya kewaspadaan tersebut, hal inilah yang menjadi kesempatan para hacker profesional untuk mendapatkan keuntungan.

Di TikTok saja, sebuah tautan yang berbahaya setidaknya dapat menyebabkan berbagai macam kerugian.

Misalnya saja menurut PCgamer.com yang melansir dari Bleeping Computer, melalui tautan berbahaya yang dibuat secara baik,  setidaknya ada 70 metode javascript yang dapat digunakan untuk mengakses aplikasi dalam tampilan web.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Catat Rekor Gila di Korea, Sedikit Lagi Samai Mohammed Salah dari Liverpool

Dari sinilah segala malapetaka pun dapat timbul. Mereka yang membobol akses pada dasarnya dapat memodifikasi dan melihat semua data.

Termasuk data pada pengaturan profil, maupun video yang bersifat pribadi. Dengan kata lain, mereka dapat sepenuhnya mengambil alih akun.

Dan yang lebih menyeramkan lagi bahwa hal itu bahkan dapat dilakukan hanya dengan aplikasi Android.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: pcgamer.com

Tags

Terkini

Terpopuler