Vaksin Merah Putih Akan Dikirim ke Afrika, Begini Respon Presiden Joko Widodo

12 Februari 2022, 20:21 WIB
Proses pembuatan vaksin merah putih Unair yang akan dikirim ke Afrika/Tangkap Layar YouTube Antara TV Indonesia /

 

ZONABANTEN.com – Vaksin merah putih disiapkan oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin sebagai booster pada anak usia 3 – 6 tahun.

Vaksin merah putih saat ini terus dikebut pengerjaannya agar dapat segera digunakan secara massal bukan hanya untuk skala nasional tapi juga bisa digunakan dunia internasional.

Vaksin merah putih ini dibuat dengan menggandeng banyak pihak seperti PT Biotis, tim Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, PT Bio Farma, Badan Riset dan Inovasi Nasional, serta tim Universitas Airlangga Surabaya.

Vaksin merah putih saat ini telah memasuki uji klinis tahap awal yang dilakukan terhadap 90 relawan.

Tahapan uji klinis tersebut dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya.

Baca Juga: Resmi! Jujutsu No Kaisen Season 2 Akan Tayang Pada Tahun 2023

Sebenarnya keputusan untuk menjadikan vaksin merah putih sebagai booster adalah hasil dari diskusi bersama yang dilakukan oleh Menkes dengan Presiden Joko Widodo.

"Untuk sementara dilihat, potensi vaksin Merah Putih untuk vaksin booster dan anak khususnya di atas 3-6 tahun. Di dunia tidak banyak vaksin (untuk anak 3-6 tahun) setahu saya baru Sinovac dan Pfizer. Untuk Pfizer juga sedang uji klinis," ujar Budi Gunadi Sadikin dilansir dari Antara, Kamis 10 Februari 2022.

Ternyata, selain akan digunakan sebagai booster, vaksin merah putih rencananya juga akan didonasikan ke Afrika.

Rencana tersebut muncul atas penilaian bahwa jangkauan distribusi vaksin di Afrika  masih terbilang rendah jika dibanding dengan negara – negara yang ada di benua lain.

Artikel ini juga dapat anda baca di Pikiran Rakyat dengan judul Tunggu Lampu Hijau dari WHO, Vaksin Merah Putih Akan Digunakan untuk Booster Anak

"Karena penetrasi distribusi vaksin di Afrika agak lambat. Banyak donasi vaksin berbentuk Moderna dan Pfizer yang membutuhkan logistik dengan suhu yang cukup tinggi minus 25 hingga minus 28 derajat celcius," ujar Budi Gunadi Sadikin.

 Untuk memastikan rencana ini berhasil, Menkes Budi Gunadi juga sudah mengantongi izin atau persetujuan secara langsung dari Presiden Joko Widodo.

Dengan adanya dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo, Budi Gunadi berhadap bahwa vaksin merah putih dapat digunakan secara luas oleh masyarakat internasional.  

"Jadi tak hanya dipakai secara lokal di Indonesia saja tapi juga internasional" kata Budi Gunadi Sadikin.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Paling Enggan Berteman dengan Mantan, Kamu Salah Satunya?

Maka dari itu, untuk segera mewujudkan rencana tersebut, Pemerintah terus melengkapi berbagai persyaratan yang diperlukan.

Salah satu hal penting yang dilakukan oleh Pemerintah adalah dengan mendaftarkan vaksin merah putih di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler