Network
ZONABANTEN.com – Di bulan Dzulhijjah, ada beberapa ibadah sunnah yang sangat baik apabila dikerjakan. Salah satunya adalah puasa Arafah yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Puasa ini dilakukan tepat sehari sebelum Idul Adha.
Meski tergolong ke dalam puasa sunnah, puasa Arafah ternyata memiliki banyak keutamaan dan pahala. Oleh karena itu, puasa Arafah sangat dianjurkan bagi umat Islam yang belum sempat melaksanakan ibadah haji.
Keistimewaan puasa Arafah semakin besar ketika Rasulullah SAW sangat menganjurkan amalan yang satu ini, sebagaimana diterangkan dalam hadist yang diriwayatkan Abu Qatadah Al-Anshari RA:
"Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari Arafah. Maka Baginda bersabda, 'Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang.'" (HR. Muslim)
Baca Juga: Soal Fenomena Panic Buying Air Mineral di Malaysia, Berikut 5 Manfaat Air Mineral bagi Tubuh
Kapan Puasa Arafah 2023 Dikerjakan?
Puasa Arafah dikerjakan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau sehari sebelum perayaan Idul Adha 1444 H. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk melihat tanggal berapa Idul Adha tahun ini ditetapkan.
Berdasarkan jadwal Idul Adha pemerintah RI, 10 Dzulhijjah jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023, yang bertepatan dengan Idul Adha 1444 H. Hal tersebut tertulis di kalender Masehi dan belum pasti penetapannya.
Oleh karena itu, bagi umat muslim yang mengikuti jadwal Idul Adha dari pemerintah, maka harus menunggu jadwal resmi keputusan penetapan 1 Dzulhijjah 1444 H, yang akan ditetapkan melalui sidang isbat.
Sementara itu, berdasarkan ketetapan Muhammadiyah, Idul Adha jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023, sehingga bagi umat muslim yang merujuk pada ketetapan Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, puasa Arafah 9 Dzulhijjah dikerjakan pada Selasa, 27 Juni 2023.
Baca Juga: Studi Terbaru: Sering Makan Gorengan Berhubungan dengan Kesehatan Mental
