Orang Pintar dalam Islam Bukan Mereka yang Ber-IQ 200, Namun Seperti Ini Menurut Ustadz Abdul Somad

ZONABANTEN.com - Ada banyak kriteria agar bisa dikatakan sebagai orang pintar. Dari mulai mereka yang berprestasi, yang ber-IPK 4, ber-IQ tinggi, dan masih banyak lagi.

Tapi, tahukah Anda, bahwa ternyata, itu semua tidak seperti 'orang pintar' yang didefinisikan dalam sudut pandang Islam.

Dikutip dari kanal YouTube Aditia Amri, Ustadz Abdul somad menjelaskan bahwa Islam mengkategorikan orang pintar dari sudut pandang lain.

Baca Juga: Preview Copenhagen vs Manchester City di Liga Champions, Berita Tim, Prediksi Susunan Pemain dan Skor Akhir

Sudut pandang lain yang dimaksud Ustadz Abdul Somad tersebut adalah sifat pintar dalam menjaga dan mengetahui perasaan orang lain. Bagaimana maksudnya?

Maksudnya, ketika ada teman yang tidak mempunyai motor, maka kita jangan bercerita motor kepadanya, atau kita jangan bercerita tentang anak kepada teman yang belum diberikan karunia anak.

Ustadz Abdul Somad mengatakan, bahwa sifat tersebut tidak ada dalam kitab manapun, tapi menjaga baik perasaan orang merupakan salah satu hal yang penting.

Ustadz Abdul Somad juga menyatakan bahwa sifat ini hanya bisa dirasakan oleh mereka-mereka yang sudah saling berteman lama.

Baca Juga: Jangan Tidur Dulu! Doakan Anak dengan 3 Surat dan Ayat Ini, Buya Yahya: Serahkan Kepada Allah