ZONABANTEN.com - Setelah Ramadhan, bulan kesepuluh dalam kalender Hijriyah adalah Syawal.
Tak hanya Ramadhan, bulan Syawal juga memiliki keistimewaan, yaitu puasa Syawal.
Puasa Syawal biasanya dilaksanakan selama 6 hari, tidak seperti puasa Ramadhan yang dilakukan selama 30 hari penuh.
Namun, bagaimana jika seseorang ingin melaksanakan puasa Syawal, tapi masih memiliki hutang puasa Ramadhan? Mana yang harus didahulukan?
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Bagikan Cara Agar Doa Bisa Cepat Terkabul!
Melansir dari kanal YouTube Kajian Islam Official, begini penjelasan Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa ulama terbagi menjadi 2 pendapat.
Pendapat pertama adalah mutasyaddid, yaitu yang sangat ketat.
Saat seseorang memiliki qadha, tapi di sisi lain ingin melaksanakan puasa Syawal, maka dahulukan yang wajib, yaitu puasa qadha.