5 Amalan Saat Turun Hujan, Salah Satunya Doa Akan Dikabulkan

- 18 Oktober 2021, 19:35 WIB
5 Amalan Saat Turun Hujan, Salah Satunya Doa Akan Dikabulkan
5 Amalan Saat Turun Hujan, Salah Satunya Doa Akan Dikabulkan /Pixabay/PublicDomainPictures
ZONABANTEN.com - Allah menurunkan rahmat melalui tetesan air hujan yang turun di bumi. 
 
Namun, banyak orang yang mencaci turunnya hujan karena mengganggu aktivitas mereka. 
 
Padahal di dalam Islam mencaci hujan tidak dianjurkan karena hujan adalah rahmat yang Allah SWT ciptakan. 
 
Bahkan, saat hujan, umat Islam dianjurkan untuk berdoa, karena saat hujan merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa. 
 
Selain itu, Islam juga menganjurkan beberapa amalan yang berpahala besar jika diamalkan saat hujan. 
 
Berikut merupakan amalan yang dianjurkan saat turun hujan: 
 
1. Bersyukur Atas Turunnya Hujan
 
Allah memerintahkan umat Islam untuk bersyukur saat turun hujan, karena hujan adalah rahmat bagi bumi.
 
Cara mensyukuri hujan yaitu dengan membaca doa berikut: 
 
اللَّهُمَّ صَيِّباً ناَفِعاً
 
"Allahumma shoyyiban naafi’aa [Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat"
 
2. Waktu yang Mustajab Untuk Berdoa
 
Ibnu Qudamah dalam Al Mughni mengatakan, 
 
”Dianjurkan untuk berdo’a ketika turunnya hujan, sebagaimana diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
 
 
اُطْلُبُوا اسْتِجَابَةَ الدُّعَاءِ عِنْدَ ثَلَاثٍ : عِنْدَ الْتِقَاءِ الْجُيُوشِ ، وَإِقَامَةِ الصَّلَاةِ ، وَنُزُولِ الْغَيْثِ
 
 
"Carilah do’a yang mustajab pada tiga keadaan : [1] Bertemunya dua pasukan, [2] Menjelang shalat dilaksanakan, dan [3] Saat hujan turun.”
 
3. Berdoa Saat Hujan Lebat
 
Pada suatu ketika saat hujan turun dengan lebat, Nabi Muhammt SAW pernah memohon kepada Allah agar cuaca dapat cerah kembali. 
 
Nabi membaca doa berikut: 
 
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a,
 
 
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
 
 
“Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari [Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan].”
 
4. Tidak Mencela Hujan
 
Sesungguhnya hujan adalah rahmat, Allah melarang umatnya untuk mencela apapun, termasuk hujan. 
 
Allah SWT berfirman: 
مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ
 
”Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaaf [50] : 18)
 
5. Mengambil Berkah dari Hujan
 
Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, ”Kami pernah kehujanan bersama Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam.
 
Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyingkap bajunya hingga terguyur hujan.
 
Lalu, kami mengatakan, “Wahai Rasulullah, mengapa engkau melakukan demikian?” Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
 
لأَنَّهُ حَدِيثُ عَهْدٍ بِرَبِّهِ تَعَالَى
 
“Karena hujan ini baru saja Allah ciptakan.”
 
Demikian amalan yang dianjurkan saat turun hujan.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Kabar Lumajang


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x