Ternyata, Makan Bersama-sama Sangat Dianjurkan Rasulullah SAW

8 Januari 2021, 05:50 WIB
Ilustrasi makan bersama teman tanpa masker /unsplash.com/Priscilla Du Preez /

ZONABANTEN.com - Ternyata, Makan Bersama-sama Sangat Dianjurkan Rasulullah SAW

Terkait hal ini, Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam menjelaskan melalui hadist yang berisi sebuah informasi bahwa makan yang dilakukan secara berjamaah atau bersama-sama lebih memungkinkan mendatangkan keberkahan.

Sebaliknya, adapun makan yang dilakukan sendiri mungkin lebih sedikit keberkahan yang di dapat ketimbang berjamaah.

Baca Juga: Jarang Disadari, Ini Bahaya Minum Obat Tanpa Air, Bisa Menyebabkan Pendarahan Serius 

Hadiss tersebut dapat pula diartikan, bahwa yang dimaksud dari anjuran Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wa Sallam perihal makan dengan berjamaah itu lebih kepada arti berbagi dengan sesama.

Dengan demikian saat kita makan, kemudian kita berbagi dengan orang lain, terhadap makanan yang kita makan.

Maka yang demikian itulah, yakni berbagi makanan dengan yang lain, yang sering kali mendatangkan keberkahan dari Allah SWT.

Artikel ini sebelumnya telah dimuat di mantrasukabumi.com dengan judul, Dianjurkan Rasulullah SAW, Ini Keutamaan Makan yang Dilakukan Secara Bersama-sama

Baca Juga: REKOR Tercipta! Data Virus Corona Indonesia 7 Januari 2021: TAMBAH 9.321 Kasus! 

Dikutip dari Kitab Asbabul Wurud pada Rabu, 6 Januari 2020 sebagaimana yang disarikan dari Kitab Al bayan Wat Ta’rif fi Asbabul Wurud Al Hadits Asy Syarif dijelaskan bahwa Rasulullah pernah mengeluh tentang sesuatu.

Dalam sebuah riwayat, sebagaimana yang diterangkan Abu Daud, bahwa sahabat-sahabat Rasulullah pernah mengeluh.

Para sahabat mengatakan, “Ya Rasulullah sesungguhnya kami selalu makan namun tidak pernah kenyang”.

Baca Juga: Dahsyat! Harga Bitcoin 'BTC' Tembus Rp500 Juta Naik 400 Persen 

Mungkin kalian makan berpisah-pisah? Tanya Nabi, mereka menjawab “Ya”. Kemudian beliau bersabda, “Berjamahlah kalian diwaktu makan, sebutlah asma Allah, niscaya kalian akan diberi keberkahan”.

(HR. Imam Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah, Tirmidzi, Ath Thabrani, Ibnu Hiban, Al Baihaqi, semuanya dari Wahsya bin Harb. Menurut Al Hafizh Al Iraqi, hadits ini sanadnya hasan).***(Encep Faiz/Mantra Sukabumi)

Editor: Yuliansyah

Sumber: Mantra Sukabumi

Tags

Terkini

Terpopuler