Belgia Terapkan Waktu Kerja 4 Hari dalam Seminggu, Diluar Jam Tersebut Atasan Dilarang Hubungi Karyawannya

- 17 Februari 2022, 15:12 WIB
Ikuti Jejak Islandia, Belgia Terapkan Waktu Kerja 4 Hari dalam Seminggu, Diluar Jam Kerja Atasan Dilarang Hubungi Karyawannya Terkait Pekerjaan/Ilustrasi dari Austin Distel/Unsplash
Ikuti Jejak Islandia, Belgia Terapkan Waktu Kerja 4 Hari dalam Seminggu, Diluar Jam Kerja Atasan Dilarang Hubungi Karyawannya Terkait Pekerjaan/Ilustrasi dari Austin Distel/Unsplash /
 
ZONABANTEN.com - Belgia telah resmi bergabung dengan beberapa negara berkembang lainnya, dan memberikan karyawan pilihan bekerja selama empat hari dalam seminggu, tanpa harus kehilangan gaji.

Keputusan tersebut merupakan bagian dari serangkaian reformasi pasar tenaga kerja koalisi pemerintah, seperti dilansir WIO News.

Hal ini juga akan memberikan hak kepada para pekerja untuk mematikan gadgetnya, dan mengabaikan pesan terkait pekerjaan setelah jam kerja berakhir.
 
Baca Juga: Sinopsis All of Us Are Dead Episode 6: Nam-ra Terinfeksi Virus, Apakah Dia Berubah Menjadi Zombie?

"Kami telah mengalami dua tahun yang sulit. Dengan perjanjian ini, kami menetapkan mercusuar bagi ekonomi yang lebih inovatif, berkelanjutan, dan digital. Tujuannya adalah untuk dapat membuat orang dan bisnis lebih kuat," kata Perdana Menteri Belgia, Alexander de Croo, dalam konferensi pers.

Langkah-langkah baru akan memungkinkan karyawan untuk bekerja hingga 38 jam selama empat hari, bukan lima hari.

Tujuannya, untuk meningkatkan kualitas hidup orang Belgia dan menawarkan mereka keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik di masa pandemi saat ini.
 
Baca Juga: Buka Kesempatan Kerja Bagi Perempuan, Perusahaan Kereta Api Spanyol di Arab Saudi Rekrut 30 Masinis Wanita

Undang-undang baru juga memungkinkan pekerja untuk memadatkan jumlah jam kerja yang lebih tinggi dalam seminggu.

Tetapi permintaan seperti itu perlu disetujui oleh bos di mana pekerja perlu memberikan tanggapan mereka secara tertulis.

Selain itu, undang-undang perburuhan yang baru juga mengusulkan perubahan kerja malam.

Menurut aturan baru, tingkat upah kerja malam akan mulai berlaku hanya setelah tengah malam, bukan pada jam 8 malam seperti saat ini.
 
Baca Juga: Park Min Young dalam Diskusi untuk Bintangi Drama Baru, Jadi Wanita Sempurna

Aturan yang diusulkan saat ini, masih dalam format draft dan perlu disetujui oleh parlemen.

Tetapi sebelum itu, serikat pekerja berhak mengeluarkan pendapat mereka tentang rancangan undang-undang, sebelum amandemen dibuat.

Kemudian undang-undang tersebut akan diteliti oleh Dewan Negara yang menasihati pemerintah, sebelum parlemen memberikan suara.

Pengamat memperkirakan itu akan mulai berlaku sekitar pertengahan tahun 2022 ini.

Reformasi lain yang disetujui oleh pemerintah Belgia multi-partai, termasuk akses individu karyawan ke pelatihan.
 
Baca Juga: Penyelenggara Olimpiade Beijing Kecam Kabar Bohong Tentang Etnis Uyghur di Xinjiang

Ada juga program uji yang memungkinkan kerja malam untuk karyawan di sektor e-commerce.

Sebelum di Belgia, empat hari kerja dalam seminggu telah diujicobakan di Islandia antara 2015 dan 2019.

Sejak saat itu, waktu kerja empat hari dalam seminggu menjadi pilihan dari 85 persen populasi pekerja di negara tersebut. ***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Wio News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x