Divonis Meninggal dan Hendak Diotopsi, Jenazah di Spanyol Kembali Bangun dan Ungkap Hal Mengejutkan Ini!

- 6 Februari 2022, 16:23 WIB
Divonis Meninggal dan Hendak Diotopsi, Jenazah di Spanyol ‘Kembali Bangun’. Unsplash/Rhodi Lopez
Divonis Meninggal dan Hendak Diotopsi, Jenazah di Spanyol ‘Kembali Bangun’. Unsplash/Rhodi Lopez /

Pejabat rumah sakit mengatakan bahwa kematian palsu bisa menjadi kasus katalepsi, di mana tubuh memasuki kondisi trans atau kejang, menunjukkan hilangnya kesadaran bersama dengan tubuh yang menjadi kaku.

Di rumah sakit, butuh waktu 24 jam sebelum Jimenez pulih dari kesadarannya saat menjalani perawatan intensif.

Ketika Jimenez mulai dapat berbicara, kemudian ia bertanya apakah ia bisa melihat istrinya.***

Halaman:

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Daily Mail Science Alert


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah