Update Covid-19 Global 6 Februari 2022: Kabar Buruk! Omicron Mengamuk di Korea Selatan, Rekor Baru Lagi

- 6 Februari 2022, 12:09 WIB
Update Covid-19 Global 6 Februari 2022 : Kabar Buruk! Omicron Mengamuk Korea Selatan, Rekor Baru
Update Covid-19 Global 6 Februari 2022 : Kabar Buruk! Omicron Mengamuk Korea Selatan, Rekor Baru /Unsplash @danielbernard

ZONABANTEN.com – Berikut adalah update virus Corona atau Covid-19 global terbaru tepatnya di negara Korea Selatan pada Minggu, 6 Februari 2022.

Penyebaran virus Corona atau Covid-19 masih terus menjadi kekhawatiran yang serius di negara Korea Selatan karena varian Omicron yang mengamuk dan merajalela.

Pada beberapa hari terakhir, Korea Selatan mengalami lonjakan kasus virus Corona atau Covid-19 yang tertinggi dan memecahkan rekor setiap harinya karena Omicron tengah mengamuk di negara Korea Selatan.

Kasus positif virus Corona atau Covid-19 terus meningkat setiap harinya di Korea Selatan dan lonjakan kasus positif virus Corona atau Covid-19 terus naik dari hari ke hari.

Baca Juga: Genting, Kasus Covid-19 Di Korea Selatan Tembus Angka Fantastis 36.000 Kasus Harian

Kasus positif virus Corona atau Covid-19 yang melonjak di Korea Selatan ini diakibatkan oleh varian virus Corona atau Covid-19 yang baru yaitu Omicron.

Omicron menyebar begitu pesat di Korea Selatan sehingga membuat negara Korea Selatan mengalami lonjakan kasus positif virus Corona atau Covid-19  terus naik setiap harinya.

Angka lonjakan kasus positif virus Corona atau Covid-19 di Korea Selatan pun sangat tinggi dan terus mengalami peningkatan yang drastis.

Dilansir dari Korea Times pada Minggu, 6 Februari 2022, kasus positif baru harian di Korea Selatan melonjak lagi dan jadi yang tertinggi pada hari Minggu dengan angka positif virus Corona atau Covid-19 melebihi 38.000 karena penyebaran Omicron.

Varian virus Corona atau Covid-19 Omicron mengamuk di seluruh Korea Selatan setelah musim liburan di Korea Selatan.

Baca Juga: Semakin Tegang! Demonstrasi Menolak Aturan Vaksin di Kanada Diikuti Ribuan Orang

Menurut laporan dari Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), Korea Selatan telah mengalami lonjakan kasus virus Corona atau Covid-19 tertinggi yaitu 38.691 infeksi Covid-19 baru, termasuk 38.502 kasus Covid-19 lokal, sehingga total menjadi 1.009.688 kasus Covid-19.

Akumulasi beban kasus virus Corona atau Covid-19 melampaui 1 juta kasus positif pada hari Minggu, dua tahun semenjak Korea Selatan melaporkan kasus Covid-19 pertamanya.

Penghitungan harian virus Corona atau Covid-19 melonjak menjadi lebih dari 30.000 kasus Covid-19 untuk pertama kali pada hari Sabtu, hanya tiga hari setelah menembus angka 20.000 kasus Covid-19 karena penyebaran Omicron.

Angka lonjakan virus Corona atau Covid-19 tersebut mencapai level 10.000 untuk pertama kali di Korea Selatan pada 26 Januari.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Pemerintah Jepang Sarankan Penggunaan Masker di Pusat Penitipan Anak

Kasus harian virus Corona atau Covid-19 baru telah melonjak hampir lima kali lipat selama dua minggu terakhir di Korea Selatan, hal ini didorong oleh varian Omicron yang sangat menular.

Kasus harian virus Corona atau Covid-19 dikhawatirkan mungkin melonjak hingga mencapai 100.000 kasus Covid-19 dalam beberapa minggu mendatang setelah liburan Tahun Baru Imlek tiga hari yang berakhir Rabu, menurut otoritas kesehatan di Korea Selatan.

Angka kematian akibat virus Corona atau Covid-19 di Korea Selatan hari ini mencapai 6.873 jiwa, angka kematian akibat Covid-19 ini naik 15 dari hari Sabtu dengan tingkat kematian di Korea Selatan adalah 0,71 persen.

Sementara jumlah pasien yang kritis akibat virus Corona atau Covid-19 di Korea Selatan hari ini adalah 272 pasien, angka pasien kritis virus Corona atau Covid-19 ini turun 3 dari hari kemarin.

Dalam upaya untuk mengatasi lonjakan virus Corona atau Covid-19, pemerintah Korea Selatan memutuskan untuk memperpanjang pembatasan jarak sosial yang diperketat saat ini selama dua minggu lagi mulai dari Senin hingga 20 Februari.

Baca Juga: Haduh! Pasca Man Utd vs Middlesbrough, Anthony Elanga Diserang Netizen: Ada Pelaku dari Indonesia

Di bawah skema tersebut, pertemuan pribadi lebih dari enam orang dilarang dan bisnis dikenakan sanksi. jam 9 malam.

Pemerintah Korea Selatan juga akan menurunkan usia kelayakan untuk pil pengobatan Covid-19 dari 60 menjadi 50 mulai Senin.

Sekitar 700 klinik lingkungan dan rumah sakit pernapasan di Korea Selatan mulai menawarkan tes dan perawatan virus Corona atau Covid-19 untuk pasien perawatan di rumah.

Hingga saat ini, pemerintah Korea Selatan masih terus mewaspadai lonjakan kasus positif Covid-19 Omicron dan terus memperketat protokol kesehatan untuk mencegah lonjakan kasus COvid-19 Omicron yang lebih besar.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Korea Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah