Hanya saja, sekarang muncul pertanyaan, apakah pemilik rumah makan Padang tersebut adalah WNI yang dikabarkan hilang dalam gempa dan tsunami di Tonga?
Baca Juga: GOT7 Merayakan 8 Tahun Sebagai Grup Dengan Live Instagram
Rumah makan Padang sendiri berasal dari Sumatera Barat. Biasanya mereka yang merantau ke berbagai daerah banyak melakoni usaha rumah makan.
Bukan tidak mungkin, ada seorang warga asal Sumatera Barat yang merantau ke Tonga, hingga membuka rumah makan Padang di negara tersebut.
Namun, hingga kini belum ada laga informasi resmi yang dikeluarkan oleh KBRI Wellington terkait keberadaan WNI tersebut.
"Khususnya di Tonga, KBRI Wellington terus berupaya menghubungi WNI yang berada di Tonga," tulis akun Instagram @indonesiainwellington.
"Untuk mendapatkan informasi terkini keadaan para WNI. Namun upaya ini masih terkendala putusnya saluran komunikasi di Tonga," demikian keterangannya.
Saluran komunikasi di Tonga ternyata terputus karena gempa bumi dan tsunami yang baru saja menghantam wilayah negara tersebut.
Informasi hanya tersedia dari komunikasi radio Tonga Meteotological Service, National Emergency Management Office, dan His Majesty’s Armed Force.