Varian COVID baru Omicron Picu Alarm Global Dengan Aksi Jual di Pasar Saham

- 27 November 2021, 14:13 WIB
pasar saham di korea selatan mengalami penguatan setelah investor asing membeli sejumlah saham - saham lokal
pasar saham di korea selatan mengalami penguatan setelah investor asing membeli sejumlah saham - saham lokal /Pulse News Korea

ZONABANTEN.com - Penemuan varian virus corona baru bernama Omicron memicu alarm global pada hari Jumat ketika negara-negara lain bersiap untuk menangguhkan perjalanan dari Afrika selatan serta aksi jual di pasar Saham.

Menurut keterangan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Omicron dapat menyebar lebih cepat daripada bentuk lain, dan bukti awal menunjukkan ada peningkatan risiko infeksi ulang.

Ahli epidemiologi ini pernah memperingatkan pembatasan perjalanan untuk menghentikan Omicron beredar secara global. Namun mutasi baru pertama kali ditemukan di Afrika Selatan dan dengan cepat terdeteksi di Belgia, Botswana, Israel, dan Hong Kong.

Untuk itu Amerika Serikat akan membatasi perjalanan dari Afrika Selatan dan negara-negara tetangga mulai Senin, kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden.

Baca Juga: Varian Baru COVID-19 Omicron, Epidemiologi Memperingatkan Pembatasan Perjalanan Mungkin Sudah Terlambat

Selain itu lebih jauh, Kanada mengatakan akan menutup perbatasannya dengan negara-negara tersebut, menyusul larangan penerbangan yang diumumkan oleh Inggris, Uni Eropa dan lainnya.

Namun perlu waktu berminggu-minggu bagi para ilmuwan untuk sepenuhnya memahami mutasi varian dan apakah vaksin dan perawatan yang ada bisa efektif untuk melawannya.

Menurut penelitian Varian tersebut memiliki protein lonjakan yang secara dramatis berbeda dari yang ada pada virus corona sebelumnya yang menjadi dasar vaksin, kata Badan Keamanan Kesehatan Inggris.

Para ilmuwan mengeluarkan peringatan serupa

"Varian baru virus COVID-19 ini sangat mengkhawatirkan. Ini adalah versi virus yang paling banyak bermutasi yang pernah kita lihat hingga saat ini," kata Lawrence Young, ahli virologi di Universitas Warwick Inggris.

Baca Juga: Covid-19 Varian Baru Menyebar Sangat Cepat di Afrika Selatan, Dokter Adam Prabata: Tetap Waspada Indonesia

"Beberapa mutasi yang mirip dengan perubahan yang telah kita lihat pada varian lain yang menjadi perhatian terkait dengan peningkatan penularan dan dengan resistensi parsial terhadap kekebalan yang disebabkan oleh vaksinasi atau infeksi alami."

Kekhawatiran itu menjatuhkan pasar keuangan, terutama saham maskapai penerbangan dan lainnya di sektor perjalanan, dan minyak, yang anjlok sekitar $10 per barel.

Dow Jones Industrial Average (.DJI) ditutup turun 2,5%, hari terburuk sejak akhir Oktober 2020, dan saham Eropa (.STOXX) mengalami hari terburuk dalam 17 bulan.

Operator Kapal pesiar Carnival Corp (CCL.N), Royal Caribbean Cruises (RCL.N) dan Norwegian Cruise Line masing-masing anjlok lebih dari 10%, sementara saham di United Airlines (UAL.O), Delta Air Lines (DAL.N) dan American Airlines (AAL.O) merosot hampir sama.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x