Kepolisian Inggris Ungkap Foto Reynhard Sinaga Saat Pertama Kali Ditangkap, Wajahnya Babak Belur & Penuh Lebam

- 5 Oktober 2021, 18:00 WIB
Kepolisian Inggris Rilis Foto Reynhard Sinaga Saat Pertama Kali Ditangkap, Wajahnya Babak Belur & Penuh Lebam
Kepolisian Inggris Rilis Foto Reynhard Sinaga Saat Pertama Kali Ditangkap, Wajahnya Babak Belur & Penuh Lebam /Manchester Evening News

ZONABANTEN.com - Kepolisian Manchester, Inggris baru saja merilis foto pemerkosa berantai Reynhard Sinaga untuk pertama kalinya.

Perilisan gambar tersebut dilakukan menjelang penayangan film dokumenter BBC berjudul 'Catching a Predator'. Film tersebut menceritakan tentang usaha penyelidikan kepolisian Inggirs terhadap kasus kejahatan mengerikan yang dilakukan oleh Reynhard Sinaga.

Dalam foto tersebut, wajah Reynhard Sinaga terlihat babak belur dan penuh lebam. Terutama di bagian kedua mata, dahi, serta hidung. Kemudian di bagian alisnya juga terdapat beberapa selotip medis yang menutup luka di bagian tersebut.

Baca Juga: YouTuber Populer Asal Jepang ini Putuskan Terjun Ke Industri Film Dewasa, Mulai Debut Bulan Depan

Itu merupakan foto pertama yang diambil polisi empat tahun lalu, ketika Reynhard pertama kali ditangkap polisi.

Penyebab luka lebam dan memar yang dialami Reynhard diakibatkan oleh perlawanan korban terakhirnya yang kabarnya adalah seorang atlet.

Predator keji tersebut ditangkap pihak kepolisian di apartemennya yang berlokasi di Princess Street, pusat kota Manchester, pada Juni 2017 lalu.

Saat ditemukan oleh polisi, Reynhard tergeletak berlumuran darah di lantai kamar mandi apartemennya setelah korban terakhir melakukan dipukul cukup parah oleh korban terakhirnya.

Baca Juga: Google, Amazon, dan Microsoft Akan Menghadiri Forum di Gedung Putih Membahas Teknologi Kuantum

Dalam sebuah adegan yang terkeman CCTV setempat, terlihat Reynhard ditandu dari kamarnya dalam keadaan pingsan dan dilarikan ke Machester Royal Infirmary dengan menggunakan ambulans.

Setelah sadar keesokan harinya, ia malah bertanya kepada perawat mengenai apa yang terjadi dan apakah ia diperkosa.

Pertanyaan tersebut tentu berbanding terbalik dengan apa yang sebenarnya dilakukan Reynhard.

Menurut kepolisan setempat, Reynhard telah melakukan penyerangan terhadap lebih dati 200 pria selama satu dekade. Menjadikannya sebagai pemerkosa paling produktif dalam sejarah peradilan Inggris. Bahkan sampai mengalahkan 'pemerkosa taksi hitam' John Worboys.

Baca Juga: Australia Tidak Akan Membuka Pintu untuk Turis Internasional Hingga 2022

Detektif setempat yang memeriksanya menggambarkan Reynhard sebagai sosok 'psikopat yang narsis'. Sementara hakim yang memenjarakannya menganggap ia sebagai "individu yang sangat berbahaya, licik, dan penipu yang tidak akan pernah aman untuk dibebaskan".

Selama ini, orang-orang mengenal Reynhard sebagai sosok 'Rey' yang cerewet dan rajin ke gereja.

Modus kejahatan Reynhard dengan mengajak ratusan pria ke apartemennya. Lalu membius mereka dengan minuman yang telah dicampur obat bius jenis GHB. Kemudian melakukan penyerangan dan merekamnya di ponsel miliknya.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Manchester Evening News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x