Network
ZONABANTEN.com - Ekuador telah mengonfirmasi bahwa kura-kura raksasa yang ditemukan pada 2019 di Kepulauan Galápagos adalah spesies yang dianggap punah seabad lalu.
Taman nasional Galápagos sedang mempersiapkan ekspedisi untuk mencari lebih banyak kura-kura raksasa dalam upaya menyelamatkan spesies tersebut.
Kura-kura itu ditemukan dua tahun lalu di Pulau Fernandina, salah satu yang termuda dan paling murni selama ekspedisi gabungan antara taman nasional Galápagos dan Galápagos Conservancy.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Kamis, 27 Mei 2021, Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini Kembali Tayang di Jam Normal
Ilmuwan dari Universitas Yale kemudian mengidentifikasinya sebagai spesies Chelonoidis phantasticus, yang telah dianggap punah lebih dari seabad yang lalu.
"Universitas Yale mengungkapkan hasil studi genetik dan perbandingan DNA masing-masing yang dibuat dengan spesimen yang diekstraksi pada tahun 1906," kata Taman Galápagos dalam sebuah pernyataan dikutip dari The Guardian.
Di Kepulauan Galápagos, yang menjadi dasar teori evolusi spesies oleh ilmuwan Inggris, Charles Darwin pada abad ke-19, banyak jenis kura-kura hidup bersama dengan flamingo, boobies, albatros, dan burung kormoran, sebuah keluarga spesies burung air.
Baca Juga: ICW Minta Firli Ditarik Kembali Ke Polri, Lemkapi Minta ICW pelajari UU Baru KPK
Ia juga menampung sejumlah besar flora dan fauna dalam bahaya kepunahan.
